Iklan

Pertanyaan

Dalam masyarakat agraris, petani penggarap ditempatkan pada tingkatan lebih rendah dibandingkan pemilik tanah. Hubungan antara status sosial ekonomi seseorang pada masyarakat tersebut dengan derajat sosial lebih banyak ditentukan berdasarkan ...

Dalam masyarakat agraris, petani penggarap ditempatkan pada tingkatan lebih rendah dibandingkan pemilik tanah. Hubungan antara status sosial ekonomi seseorang pada masyarakat tersebut dengan derajat sosial lebih banyak ditentukan berdasarkan ...
 

  1. kepemilikan peralatan teknologi pertanian
     

  2. tingkat pendidikan yang dapat dicapai anaknya
     

  3. kepemilikan sawah dan lahan pertanian lainnya
     

  4. kepemilikan alat pertanian dan kendaraan bermotor
     

  5. bersamanya pendapatan yang diperoleh diluar pertanian

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

07

:

42

:

35

Iklan

A. Acfreelance

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Pembahasan

Gambar di atas adalah contoh dari sistem stratifikasi pada masyarakat agraris tradisional. Di mana kelas sosial tertinggi diisi oleh petani pemilik. Petani pemilik dianggap memiliki prestise sosial yang tinggi karena kepemilikan lahan yang sangat banyak. Kelas ke dua kemudian disusul oleh petani penggarap atau penyewa. Kelompok pada kelas ini sebetulnya memiliki tanah, tapi tidak sebanyak petani pemilik. Kelompok petani penggarap umumnya mampu menyewa tanah dari petani pemilik untuk mendukung kegiatan perekonomiannya. Kelas terakhir pada sistem stratifikasi ini adalah petani buruh. Kelompok ini sama sekali tidak memiliki tanah. Kelompok pada kelas petani buruh bekerja pada petani pemilik dan penggarap. Artinya,sumber daya ekonomi yang dimiliki hanyalah dari upah yang diberikan oleh dua kelas di atasnya.

Gambar di atas adalah contoh dari sistem stratifikasi pada masyarakat agraris tradisional. Di mana kelas sosial tertinggi diisi oleh petani pemilik. Petani pemilik dianggap memiliki prestise sosial yang tinggi karena kepemilikan lahan yang sangat banyak. Kelas ke dua kemudian disusul oleh petani penggarap atau penyewa. Kelompok pada kelas ini sebetulnya memiliki tanah, tapi tidak sebanyak petani pemilik. Kelompok petani penggarap umumnya mampu menyewa tanah dari petani pemilik untuk mendukung kegiatan perekonomiannya. Kelas terakhir pada sistem stratifikasi ini adalah petani buruh. Kelompok ini sama sekali tidak memiliki tanah. Kelompok pada kelas petani buruh bekerja pada petani pemilik dan penggarap. Artinya, sumber daya ekonomi yang dimiliki hanyalah dari upah yang diberikan oleh dua kelas di atasnya. 

Buka akses jawaban yang telah terverifikasi

lock

Yah, akses pembahasan gratismu habis


atau

Dapatkan jawaban pertanyaanmu di AiRIS. Langsung dijawab oleh bestie pintar

Tanya Sekarang

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

9

Iklan

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!