Kanker merupakan suatu golongan penyakit yang ditimbulkan oleh sel tunggal yang tumbuh abnormal dan tidak terkendali. Sel yang abnormal ini dapat menjadi tumor ganas yang dapat menghancurkan dan merusak sel atau jaringan sehat.
Kanker payudara adalah sekelompok sel tidak normal dan terus tumbuh berlipat ganda pada payudara. Kanker payudara berasal dari pertumbuhan abnormal pada kelenjar, saluran kelenjar dan jaringan yang menunjang payudara. Pada akhirnya sel-sel ini menjadi bentuk benjolan di payudara. Benjolan awal ini tidak menimbulkan rasa sakit tetapi membuat permukaan sebelah pinggir payudara tidak teratur. Semakin membesar kanker pada payudara membuat benjolan yang menempel pada kulit sehingga menimbulkan luka atau keluar nanah.
Gejala kanker payudara lainnya yaitu, dapat ditemukan berupa benjolan pada ketiak, perubahan ukuran dan bentuk payudara, keluar cairan darah atau cairan berwarna kuning sampai kehijau-hijauan yang berupa nanah. Ditandai juga dengan puting susu atau areola (daerah coklat di sekeliling susu) payudara tampak kemerahan dan puting susu tertarik ke dalam (puting tenggelam), payudara terasa gatal, rasa nyeri di bagian puting dan terjadi pembengkakan kelenjar getah bening.
Kanker payudara bisa diobati dengan beberapa cara, tergantung kepada kondisi penderita dan jenis kanker payudara itu sendiri. Upaya pengobatan itu meliputi, terapi radiasi, terapi hormon, kemoterapi, prosedur bedah.
Pencegahan kanker payudara dapat dilakukan dengan pemeriksaan payudara secara mandiri atau pemeriksaan oleh petugas medis. Pemeriksaan harus dilakukan secara rutin. Selain itu, disarankan untuk berolahraga secara rutin dan tidak mengonsumsi minuman beralkohol.
Jadi, ciri kanker payudara yang paling mudah diamati yaitu adanya benjolan dan pembengkakan pada payudara, bentuk payudara yang tidak simetri atau tidak sama, timbul rasa nyeri dan keluarnya cairan nanah pada puting payudara.