Bacalah contoh teks deskripsi berikut ini!

Pantai Merah Muda yang Memesona

Sumber: jalanwisata.id
Gambar 1.3 Pantai Merah Muda

    Pantai Merah Muda atau "Pink Beach," yaitu pantai yang berwarna merah muda karena memiliki pasir yang berwarna merah muda nan indah. Pantai Merah Muda terletak dalam Kawasan Taman Nasional Komodo, Nusa Tenggara Timur. Pink Beach atau Pantai Merah Muda adalah satu dari 7 pantai berpasir merah muda yang ada di dunia. Adapun pantai merah muda yang lain adalah Pink Beach di Harbor Island, Bahamas; Bermuda; Santa Cruz Island, Filipina; Sardinia, ltali; Bonaire, Belanda; Caribbean Island; dan di Balas Lagoon, Crete, Yunani. Betapa kaya dan cantik alam Indonesia memiliki satu di antara tujuh pantai berpasir merah muda yang ada di dunia.

    Pantai Merah Muda tidak berpenghuni dan sepi. Suasana tersebut membuat kelestarian alam pantai ini tetap terjaga. Di pantai ini terdapat bukit memanjang dari ujung pantai ke ujung lainnya sehingga menambah keindahan pantai. Deburan ombak menjadi pengiring wisatawan berwisata ke Pantai Merah Muda. Berada di pantai yang indah, tenang, dan menakjubkan merupakan tempat yang tepat untuk relaksasi.

    Di sekitar Pantai Merah Muda tidak terdapat toko atau warung. Bagi wisatawan yang akan berkunjung ke Pantai Merah Muda, disarankan membawa perbekalan seperti makanan, minuman secukupnya, pakaian ganti, obat-obatan, topi, kacamata hitam, dan lain sebagainya. Sementara untuk kebutuhan perlengkapan diving atau snorkeling dapat diperoleh di Labuan Bajo. Wisatawan dapat menanyakannya pada pemandu wisata atau agen perjalanan.

    Selain kondisi pantainya yang unik dan indah, kehidupan bawah laut di Pantai Merah Muda juga menyimpan keindahan dan kekayaan yang menarik untuk diselami. Taman bawah laut Pantai Merah Muda menjadi istana bagi beragam jenis ikan, batu karang, dan biota laut lainnya. Terumbu karang yang masih terawat dan alami menjadikan pantai ini cocok untuk dijadikan destinasi wisata. Oleh karena itu, snorkeling atau diving adalah aktivitas yang tidak boleh dilewatkan ketika mengunjungi pantai ini.

    Selain snorkeling dan diving, pantai ini juga menjadi tempat yang bagus untuk berjemur di pasir yang lembut dan cantik. Ketika sedang berada di pantai ini, tetap waspada terhadap Komodo yang berkeliaran di sekitar pantai. Jika melihat Komodo sebaiknya segera menjauh karena Komodo merupakan binatang yang berbahaya. Untuk itulah, mengunjungi pulau-pulau di sekitar kawasan Pulau Komodo dan pantainya, hendaknya dikawal dengan jagawana (polisi hutan) dan pemandu wisata yang berpengalaman.

    Mengingat pantai ini tidak berpenghuni dan berada di kawasan terpencil, kebutuhan penginapan dan akomodasi lainnya hanya dapat diperoleh di Labuan Bajo. Apabila ingin menginap di Kampung Komodo, wisatawan dapat menanyakannya kepada penduduk atau pemandu wisata. Tersedia homestay di rumah penduduk, namun dengan fasilitas yang sederhana termasuk ketersediaan makanannya. Tidak banyak pilihan menu makanan di warung-warung kampung.

    Pantai tak berpenghuni dan sepi ini dapat ditempuh dengan menyewa kapal atau speed boat dari Labuan Bajo. Paket tur perjalanan biasanya akan membawa para wisatawan ke Pulau Rinca kemudian ke Pulau Komodo terlebih dahulu. Dari Labuan Bajo menuju Dermaga Loh Buaya di Pulau Rinca memakan waktu sekitar 45 menit. Di pulau-pulau tersebut wisatawan dapat melihat langsung komodo di habitat aslinya dengan memilih jalur tracking tertentu.

    Jika ingin mencapai Labuan Bajo, terdapat penerbangan dari Denpasar dengan pesawat kecil sejenis Fokker menuju Bandara Komodo selama lebih-kurang 1 jam. Dari bandara menuju pelabuhan Labuan Bajo dibutuhkan waktu sekitar 10 - 15 menit berkendara. Wisatawan dapat menyewa mobil untuk menuju pelabuhan. Di Labuan Bajo juga terdapat kapai-kapal LOB (Live Aboard) yang dapat disewa oleh penyelam. Wisatawan juga dapat menginap selama menelusuri pesona Flores di kapal tersebut. Kapal ini juga dapat menjadi pilihan transportasi.

    Terdapat sebuah dermaga di Pulau Komodo, yaitu Dermaga Loh Liang. Dari dermaga ini, wisatawan memerlukan waktu tempuh sekitar 30 menit perjalanan dengan kapal untuk menginjakkan kaki di Pink Beach. Apabila tertarik untuk tracking melalui tebing-tebing karang dan hutan bakau, dibutuhkan waktu sekitar 4 jam berjalan kaki sebelum akhirnya tiba di Pantai Merah Jambu.

    Wisata Pantai Merah Jambu menawarkan sejuta keindahan dan kenyamanan. Sungguh pemandangan yang menakjubkan. Keindahan pantai dan pesona alam Pantai Merah Jambu memberikan kesan tersendiri bagiku dan wisatawan lain yang mengunjunginya.

Sumber: pedomanwisata.com dengan pengubahan 

Carilah arti dari kata-kata berikut ini yang diambil dari teks di atas!

a. kawasan