Iklan
Pertanyaan
Bacalah teks berikut ini!
Iklan
Iklan merupakan salah satu komoditi penting yang menjadi sumber devisa negara. Tidak hanya itu, iklan juga merupakan sumber penghidupan bagi para bintang iklan, pembuat iklan, blogger, youtuber, dan event organizer. Iklan pada dasarnya bisa dipahami sebagai media komunikasi untuk memperkenalkan suatu produk tertentu kepada publik melalui media massa, seperti TV, radio, koran, internet, atau papan reklame di pinggir jalan. Tujuannya, yaitu agar produk tersebut dikenal orang dan kemudian bisa laku dikonsumsi orang-orang.
Suatu produk harus diperkenalkan secara terus-menerus melalui iklan. Iklan tidak akan bekerja efektip jika ditayangkan atau dihadirkan tidak secara terus-menerus. Dengan cara penayangan seperti ini, produk yang ditawarkan akan selalu diingat dan mengendap dalam alam bawah sadar seseorang. Jadi, ketika orang itu berbelanja, dia akan cenderung memilih produk yang ditayangkan oleh iklan.
Sebagai contoh, puluhan merk produk sabun cud dapat ditemui di pasar, toko-toko, minimarket atau swalayan. Barangkali mutu dan fungsi dari tiap-tiap produk tersebut tidaklah jauh berbeda, yakni untuk membersihkan cucian. Namun demikian, produk yang gencar melancarkan iklan di berbagai media massa akan dipercayai sebagai produk bermutu tinggi. Padahal, harganya jauh lebih mahal jika dibandingkan dengan merk tidak terkenal yang harganya jauh lebih murah dan bisa jadi mutunya tidak jauh berbeda.
Memasang iklan bukanlah hal yang murah. Secuil iklan sekian cm di koran bahkan bisa berharga puluhan ribu dalam sekali cetak. Sementara itu, iklan yang ditayangkan di TV selama beberapa kali dalam seminggu bisa menghabiskan biaya ratusan juta hingga milyaran rupiah. Tentu angka tersebut sangat menggiurkan dan menjadi bisnis, baik dari pihak pengelola TV maupun pembuat iklan.
Konon iklan yang paling sederhana dan paling awal muncul adalah iklan yang disampaikan dari mulut ke mulut. Pada jaman dahulu sebelum ada media elektronik, perusahaan tertentu tidak hanya menyiarkan iklan melalui media koran, poster atau selebaran, tetapi juga rela membayar beberapa orang untuk disebar ke berbagai penjuru masyarakat. Tujuannya, yaitu untuk memperkenalkan produk dengan cara bercerita tentang mutu, manfaat, dan keumggulan dari suatu produk kepada masyarakat seolah-olah dia telah mendapatkan manfaat yang mujarab dari produk tersebut.
Iklan model kuno tersebut sebenarnya masih sangat efektip dan relevan hingga sekarang. Hal tersebut bisa dibuktikan dari kehidupan kita sehari-hari. Kita akan mempercayai dan akan memilih untuk membeli produk yang manfaatnya telah diceritakan oleh rekan kita yang telah terlebih dahulu menggunakannya. Iklan semacam ini sangat manjur, tidak memerlukan biaya, sekaligus akan menyebar dengan sendirinya dari mulut ke mulut dengan catatan produk tersebut benar-benar memuaskan.
Semakin menarik suatu iklan ditayangkan maka akan semakin mudah melekat dalam ingatan seseorang. Semakin menarik suatu iklan tentu membutuhkan konseptor iklan yang kreatip dan inovatif. Tentu biaya pembuatan iklan ini tidak kalah besar daripada biaya menayangkan iklan. Oleh karena itu, iklan tidak hanya menjadi media komunikasi yang menawarkan sesuatu, tetapi juga menjadi lapangan pekerjaan bagi banyak orang.
Sumber: https://gudangpelajaran.com/contoh-teks-eksposisi/, dengan penyesuaian
Berikut ini yang termasuk kata-kata tidak baku dalam teks tersebut yaitu ....
jaman, kreatip, efektip, inovatif, relevan, milyaran
komoditi, media, kreatip, inovatif, merk, milyaran
reklame, komunikasi, merk, jaman, kreatip, efektip
efektip, jaman, kreatip, inovatif, konseptor, publik
komoditi, efektip, merk, milyaran, jaman, kreatip
Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb
Habis dalam
00
:
21
:
42
:
48
Iklan
U. Yuliani
Master Teacher
Mahasiswa/Alumni Universitas Gunadarma
11
0.0 (0 rating)
Iklan
RUANGGURU HQ
Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860
Produk Ruangguru
Bantuan & Panduan
Hubungi Kami
©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia