Iklan

Pertanyaan

Berikut ini yang bukan termasuk hambatan yang harus dihadapi manusia dalam menjunjung konsep multikulturalisme adalah ....

Berikut ini yang bukan termasuk hambatan yang harus dihadapi manusia dalam menjunjung konsep multikulturalisme adalah ....

  1. menganggap budaya sendiri yang paling baik 

  2. pertentangan antara budaya Barat dan budaya Timur 

  3. menghargai adanya perbedaan 

  4. pluralisme budaya 

  5. pandangan paternalistis 

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

01

:

05

:

13

:

58

Klaim

Iklan

F. Riskiyah

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Brawijaya

Jawaban terverifikasi

Jawaban

jawaban yang tepat ialah (C) menghargai adanya perbedaan.

jawaban yang tepat ialah (C) menghargai adanya perbedaan. 

Pembahasan

Jawaban yang benar ialah (C) menghargai adanya perbedaan. Masyarakat multikultural tidak mengenal perbedaan hak dan kewajiban antara kelompok minoritas maupun mayoritas, baik secara hukum maupun sosial . Multikulturalisme menuntut masyarakat untuk hidup penuh toleransi, saling pengertian antarbudaya dan antarbangsa dalam membina suatu dunia baru. Dengan demikian, multikulturalisme dapat menyumbangkan rasa cinta terhadap sesama dan sebagai alat untuk membina dunia yang aman dan sejahtera. Berikut ini adalah sebagian hambatan yang harus dihadapi manusia dalam menjunjung konsep multikulturalisme. Menganggap budaya sendiri yang paling baik . Sikap ini merupakan warisan dari kolonialisme yang menganggap bahwa bangsa jajahannya rendah dan memiliki kebudayaan inferior. Sebaliknya, penjajah memiliki kebudayaan superior. Pertentangan antara budaya Barat dan budaya Timur. Dalam masyarakat dunia, ada pandangan yang menanggap budaya Barat sebagai budaya progresif atau maju yang sarat dengan kedinamisan (hot culture). Sebaliknya, budaya Timur diidentikkan dengan budaya yang dingin dan kurang dinamis (cold culture). Pertentangan ini cenderung Eropa-sentris sehingga mengakibatkan westernisasi di berbagai bidang kehidupan. Pluralisme budaya dianggap sebagai sesuatu yang eksotis . Ini merupakan pandangan yang banyak dianut oleh para pengamat Barat terhadap pluralisme. Mereka menganggap budaya lain di luar budayanya sebagai budaya luar (the other). Mereka memandang budaya lain memiliki sifat eksotik dan menarik perhatian dan bukan dihargai sebagai budaya yang memiliki kekhasan yang berbeda dengan budayanya. Pandangan yang paternalistis . Ada banyak peneliti dan pengamat budaya dari kaum laki-laki yang masih menganut faham paternalistis. Hal ini tentu saja menimbulkan bias terhadapa perempuan. Hingga saat ini, masih banyak masyarakat yang memandang status perempuan sebagai sesuatu yang minor dan disubordinasikan dari peran laki-laki. Mencari apa yang disebut indigenous culture , yaitu menacari sesuatu yang dianggap asli. Misalnya di Jakarta ada kecenderungan manamai gedung-gedung dengan nama dalam bahasa Sanskerta. Pada era globalisasi, pemujaan terhadap indigenous culture merupakan sikap yang mempertentangkan istilah Barat dan non-Barat. Pada era tersebut, kerja sama internasioanl tidak mengharamkan penggunaan unsur-unsur budaya lain yang dapat diadopsi dan disesuaikan dengan lingkungan budaya yang berbeda. Dalam soal tersebut terdapat kata “bukan termasuk hambatan” yang artinya sama dengan faktor pendukung dalam menjunjung sikap multikulturalisme. Oleh sebab itu, jawaban yang tepat ialah (C) menghargai adanya perbedaan .

Jawaban yang benar ialah (C) menghargai adanya perbedaan.

Masyarakat multikultural tidak mengenal perbedaan hak dan kewajiban antara kelompok minoritas maupun mayoritas, baik secara hukum maupun sosial. Multikulturalisme menuntut masyarakat untuk hidup penuh toleransi, saling pengertian antarbudaya dan antarbangsa dalam membina suatu dunia baru. Dengan demikian, multikulturalisme dapat menyumbangkan rasa cinta terhadap sesama dan sebagai alat untuk membina dunia yang aman dan sejahtera.

Berikut ini adalah sebagian hambatan yang harus dihadapi manusia dalam menjunjung konsep multikulturalisme.

  1. Menganggap budaya sendiri yang paling baik. Sikap ini merupakan warisan dari kolonialisme yang menganggap bahwa bangsa jajahannya rendah dan memiliki kebudayaan inferior. Sebaliknya, penjajah memiliki kebudayaan superior.
  2. Pertentangan antara budaya Barat dan budaya Timur. Dalam masyarakat dunia, ada pandangan yang menanggap budaya Barat sebagai budaya progresif atau maju yang sarat dengan kedinamisan (hot culture). Sebaliknya, budaya Timur diidentikkan dengan budaya yang dingin dan kurang dinamis (cold culture). Pertentangan ini cenderung Eropa-sentris sehingga mengakibatkan westernisasi di berbagai bidang kehidupan.
  3. Pluralisme budaya dianggap sebagai sesuatu yang eksotis. Ini merupakan pandangan yang banyak dianut oleh para pengamat Barat terhadap pluralisme. Mereka menganggap budaya lain di luar budayanya sebagai budaya luar (the other). Mereka memandang budaya lain memiliki sifat eksotik dan menarik perhatian dan bukan dihargai sebagai budaya yang memiliki kekhasan yang berbeda dengan budayanya.
  4. Pandangan yang paternalistis. Ada banyak peneliti dan pengamat budaya dari kaum laki-laki yang masih menganut faham paternalistis. Hal ini tentu saja menimbulkan bias terhadapa perempuan. Hingga saat ini, masih banyak masyarakat yang memandang status perempuan sebagai sesuatu yang minor dan disubordinasikan dari peran laki-laki.
  5. Mencari apa yang disebut indigenous culture, yaitu menacari sesuatu yang dianggap asli. Misalnya di Jakarta ada kecenderungan manamai gedung-gedung dengan nama dalam bahasa Sanskerta. Pada era globalisasi, pemujaan terhadap indigenous culture merupakan sikap yang mempertentangkan istilah Barat dan non-Barat. Pada era tersebut, kerja sama internasioanl tidak mengharamkan penggunaan unsur-unsur budaya lain yang dapat diadopsi dan disesuaikan dengan lingkungan budaya yang berbeda.

Dalam soal tersebut terdapat kata “bukan termasuk hambatan” yang artinya sama dengan faktor pendukung dalam menjunjung sikap multikulturalisme.

Oleh sebab itu, jawaban yang tepat ialah (C) menghargai adanya perbedaan

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

5

Iklan

Pertanyaan serupa

Dalam masyarakat perbedaan akan selalu ada. Perbedaan yang sejajar atau diferensiasi memberi pengaruh dalam masyarakat. Berikut yang bukan merupakan pengaruh dari diferensiasi ....

2

4.9

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia