Iklan

Pertanyaan

Berikut ini adalah kebijakan ekonomi yang diterapkan pada masa Demokrasi Liberal adalah....

Berikut ini adalah kebijakan ekonomi yang diterapkan pada masa Demokrasi Liberal adalah....

  1. Gunting Syafruddin, nasionalisasi de Javasche Bank, kebijakan ekonomi Ali-Baba

  2. Deklarasi Ekonomi, nasionalisasi de Javasche Bank, program Ali-Baba

  3. nasionalisasi de Javasche Bank, program Ali-Baba, dan penurunan nilai uang

  4. kebijakan ekonomi Ali-Baba, Deklarasi Ekonomi, dan nasionalisasi de Javasche Bank

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

00

:

20

:

20

:

44

Klaim

Iklan

M. El

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Jawaban terverifikasi

Pembahasan

Nasionalisasi de Javasche Bank , dilakukan pada masa Kabinet Sukiman. Pada tanggal 15 Desember 1951, diumumkan Undang-Undang No. 24 Tahun 1951 tentang Nasionalisasi de Javasche Bank menjadi Bank Indonesia (BI). BI kemudian berfungsi sebagai bank sentral dan bank sirkulasi. Kebijakan Ekonomi Ali-Baba, diusulkan oleh Mr. Iskaq Cokrohadisuryo pada masa Kabinet Ali Sastroamijoyo I. Dalam kebijakan ekonomi ini, "Ali" sebagai pengusaha pribumi sedangkan "Baba" sebagai pengusaha Tionghoa. Tujuan dari kebijakan ini diharapkan ada kerja sama antara pengusaha pribumi dan pengusaha non-pribumi. Gunting Syafruddin adalah kebijakan ekonomi dilaksanakan oleh Menteri Keuangan Syafruddin Prawiranegara. Gunting Syafruddin adalah kebijakan pemotongan nilai mata uang atau sanering mata uang. Pemotongan uang ini berlaku untuk uang bernilai Rp 5 ke atas sehingga nilainya hanya setengah.

Nasionalisasi de Javasche Bank, dilakukan pada masa Kabinet Sukiman. Pada tanggal 15 Desember 1951, diumumkan Undang-Undang No. 24 Tahun 1951 tentang Nasionalisasi de Javasche Bank menjadi Bank Indonesia (BI). BI kemudian berfungsi sebagai bank sentral dan bank sirkulasi. Kebijakan Ekonomi Ali-Baba, diusulkan oleh Mr. Iskaq Cokrohadisuryo pada masa Kabinet Ali Sastroamijoyo I. Dalam kebijakan ekonomi ini, "Ali" sebagai pengusaha pribumi sedangkan "Baba" sebagai pengusaha Tionghoa. Tujuan dari kebijakan ini diharapkan ada kerja sama antara pengusaha pribumi dan pengusaha non-pribumi. Gunting Syafruddin adalah kebijakan ekonomi dilaksanakan oleh Menteri Keuangan Syafruddin Prawiranegara. Gunting Syafruddin adalah kebijakan pemotongan nilai mata uang atau sanering mata uang. Pemotongan uang ini berlaku untuk uang bernilai Rp 5 ke atas sehingga nilainya hanya setengah.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

73

Hadi Muhammad Khairil

Pembahasan lengkap banget

Sania

Pembahasan lengkap banget

Aprilia kusuma

Jawaban tidak sesuai Pembahasan terpotong

Iklan

Pertanyaan serupa

Pemilu Indonesia tahun 1955 yang dilaksanakan pada masa kabinet Burhanudin Harahap memiliki tujuan untuk memilih....

156

4.5

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia