Iklan

Pertanyaan

Berikan 5 contoh dari bahan kimia yang bersifat sebagai berikut! Mudah terbakar Mudah meledak Berbahaya bagi lingkungan Beracun meledak Korosif Iritasi

Berikan 5 contoh dari bahan kimia yang bersifat sebagai berikut!

  1. Mudah terbakar
  2. Mudah meledak
  3. Berbahaya bagi lingkungan
  4. Beracun meledak
  5. Korosif
  6. Iritasi

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

20

:

36

:

23

Klaim

Iklan

Q. 'Ainillana

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Yogyakarta

Jawaban terverifikasi

Pembahasan

Contoh bahan kimia dengan sifat tersebut adalah: Mudah terbakar:toluena, xylena, metanol, formalin, etanol, eter, heksana, benzena, dan gas etuna. Mudah meledak:amonium nitrat, trinitrotoluena, natrium nitrat, dan natrium nitrit. Berbahaya bagi lingkungan:amonia, klorin, asam klorida, asam sulfat, merkuri, sulfur dioksida dan nitrogendioksida. Beracun:kalium klorat, gas CO, ftalat, gas klorin, gas CO 2 ​ , asam sianida, dan natrium nitrit. Korosif:perak nitrat, asam klorida, asam sulfat, asam fluorida, asam sianida, natrium nitrit dan natrium hidroksida. Iritasi:kloroform, fenol, asam sulfat pekat dan karbon monoksida. Di dalam laboratorium kimia terdapat alat dan bahan yang membutuhkan perlakuan khusus. Bahan-bahan di laboratorium kimia dilabeli dengan simbol-simbol yang menunjukkan sifat dari bahan tersebut. Melalui label ini, kita dapat memutuskan bagaimana memperlakukan, menggunakan, maupun menyimpan bahan agar aman. Simbol tersebut disebut dengan hazard symbol atau simbol berbahaya.Sifat bahan kimia tersebut dan contoh bahannya adalah: Mudah terbakar ,bahan kimia yang mempunyai titik nyala rendah, mudah terbakar dengan api bunsen, permukaan metal panas atau loncatan bunga api. Contoh bahan :toluena, xylena, metanol, formalin, etanol, eter, heksana, benzena, dan gas etuna. Mudah meledak ,bahan kimia yang mudah meledak dengan adanya panas atau percikan bunga api, gesekan atau benturan. Contoh bahan :amonium nitrat, trinitrotoluena, natrium nitrat, dan natrium nitrit. Berbahaya bagi lingkungan ,bahan kimia yang berbahaya bagi satu atau beberapa komponen lingkungan, dapat merusak ekosistem Contoh bahan : amonia, klorin, asam klorida, asam sulfat, merkuri, sulfur dioksida dan nitrogendioksida. Beracun , bahan yang bersifat beracun, dapat menyebabkan sakit serius bahkan kematianbila tertelan atau terhirup. Contoh bahan : kalium klorat, gas CO, ftalat, gas klorin, gas CO 2 ​ , asam sianida, dan natrium nitrit. Korosif , bahan yang bersifat korosif, dapat merusak jaringan hidup, dapat menyebabkan iritasi pada kulit, gatal-gatal dan dapat membuat kulit mengelupas. Contoh bahan :perak nitrat, asam klorida, asam sulfat, asam fluorida, asam sianida, natrium nitrit dan natrium hidroksida. Iritasi ,bahan yang dapat menyebabkan iritasi, gatalgatal dan dapat menyebabkan luka bakar pada kulit. Contoh bahan :kloroform, fenol, asam sulfat pekat dan karbon monoksida.

Contoh bahan kimia dengan sifat tersebut adalah:

  1. Mudah terbakar: toluena, xylena, metanol, formalin, etanol, eter, heksana, benzena, dan gas etuna.
  2. Mudah meledak:amonium nitrat, trinitrotoluena, natrium nitrat, dan natrium nitrit.
  3. Berbahaya bagi lingkungan: amonia, klorin, asam klorida, asam sulfat, merkuri, sulfur dioksida dan nitrogen dioksida. 
  4. Beracun: kalium klorat, gas CO, ftalat, gas klorin, gas , asam sianida, dan natrium nitrit.
  5. Korosif: perak nitrat, asam klorida, asam sulfat, asam fluorida, asam sianida, natrium nitrit dan natrium hidroksida.
  6. Iritasi: kloroform, fenol, asam sulfat pekat dan karbon monoksida.

Di dalam laboratorium kimia terdapat alat dan bahan yang membutuhkan perlakuan khusus. Bahan-bahan di laboratorium kimia dilabeli dengan simbol-simbol yang menunjukkan sifat dari bahan tersebut. Melalui label ini, kita dapat memutuskan bagaimana memperlakukan, menggunakan, maupun menyimpan bahan agar aman. Simbol tersebut disebut dengan hazard symbol atau simbol berbahaya. Sifat bahan kimia tersebut dan contoh bahannya adalah :

  1. Mudah terbakar, bahan kimia yang mempunyai titik nyala rendah, mudah terbakar dengan api bunsen, permukaan metal panas atau loncatan bunga api.
    Contoh bahan: toluena, xylena, metanol, formalin, etanol, eter, heksana, benzena, dan gas etuna.
     
  2. Mudah meledak, bahan kimia yang mudah meledak dengan adanya panas atau percikan bunga api, gesekan atau benturan.
    Contoh bahan: amonium nitrat, trinitrotoluena, natrium nitrat, dan natrium nitrit.
     
  3. Berbahaya bagi lingkungan, bahan kimia yang berbahaya bagi satu atau beberapa komponen lingkungan, dapat merusak ekosistem
    Contoh bahan: amonia, klorin, asam klorida, asam sulfat, merkuri, sulfur dioksida dan nitrogen dioksida. 
     
  4. Beracun, bahan yang bersifat beracun, dapat menyebabkan sakit serius bahkan kematian bila tertelan atau terhirup. 
    Contoh bahankalium klorat, gas CO, ftalat, gas klorin, gas , asam sianida, dan natrium nitrit.
     
  5. Korosif, bahan yang bersifat korosif, dapat merusak jaringan hidup, dapat menyebabkan iritasi pada kulit, gatal-gatal dan dapat membuat kulit mengelupas.
    Contoh bahan: perak nitrat, asam klorida, asam sulfat, asam fluorida, asam sianida, natrium nitrit dan natrium hidroksida.
     
  6. Iritasi, bahan yang dapat menyebabkan iritasi, gatalgatal dan dapat menyebabkan luka bakar pada kulit.
    Contoh bahan: kloroform, fenol, asam sulfat pekat dan karbon monoksida.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

3

Iklan

Pertanyaan serupa

Sebutkan masing-masing 3 bahan kimia alami yang mudah terbakar dan bersifat racun!

1

0.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02130930000

02130930000

Ikuti Kami

©2025 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia