Berdasarkan kasus hoax yang dibangun secara sengaja oleh Alan Sokal, kesimpulan yang dapat diperoleh mengenai hoax adalah ….

hoax akan menjadi masalah ataupun berbahaya ketika standar ketelitian akademik suatu masyarakat dalam melihat sebuah informasi masih rendah. Dan dalam hal ini, hoax pun berhasil difungsikan Alan Sokal sebagai upaya menguji cara berpikir kritis para pembacanya. Jadi, jawaban yang tepat adalah C. 

Salah satu nama yang dapat dirujuk untuk membicarakan sisi lain hoax adalah Alan Sokal, seorang profesor fisika di New York University dan profesor matematika di University College London. Pada tahun 1996, Sokal menulis sebuah artikel di sebuah jurnal ilmiah budaya, ternama di Amerika Serikat, yang bernama Social Text. Dan judul artikelnya Transgressing the Boundaries: Towards a Transformative Hermeneutics of Quantum Gravity. Namun, tepatnya pada 15 April 1996, dalam esai berjudul Physicist Experiments with Cultural Studies yang terbit di jurnal Lingua Franca, Alan Sokal membeberkan bahwa artikelnya yang ditulisnya tersebut hanyalah hoax. Menurut Sokal, paper tersebut sengaja dia tulis secara asal-asalan untuk menguji standar intelektual akademisi kajian budaya Amerika Serikat. Dari upaya Alan Sokal ini, hoax dapat dilihat dari sudut pandang lain, yaitu hoax dapat menguji standar akademik ataupun intelektual seseorang, masyarakat, bahkan sebuah lembaga ilmiah. Dengan demikian, hoax akan menjadi masalah ataupun berbahaya ketika standar ketelitian akademik suatu masyarakat dalam melihat sebuah informasi masih rendah. Dan dalam hal ini, hoax pun berhasil difungsikan Alan Sokal sebagai upaya menguji cara berpikir kritis para pembacanya. Jadi, jawaban yang tepat adalah C.