Berdasarkan cara mempertahankan tubuh dari penyakit, sistem pertahanan tubuh digolongkan menjadi dua yaitu pertahanan tubuh nonspesifik dan pertahanan tubuh spesifik. Jelaskanlah perbedaan dari kedua jenis pertahanan tubuh tersebut!

Pembahasan

Sistem pertahanan tubuh non-spesifik: Pertahanan tubuh non-spesifik bekerja dengan menyerang segala macam antigen yang masuk ke dalam tubuh. Adapun pertahanan tubuh non-spesifik dibedakan menjadi: Pertahanan non-spesifik eksternal , pertahanan tubuh yang paling luar dan tugasnya melindungi antigen agar tidak masuk ke dalam tubuh. Contohnya: kulit dan membran mukosa. Pertahanannonspesifik internal , pertahanan kedua tubuh saat antigen berhasil masuk ke dalam tubuh. Pertahanan ini berupa sel darah putih (neutrofil, monosit, eosinofil) serta NK ( natural killer ). Sistem pertahanan tubuh spesifik: Merupakan sistem pertahanan tubuh ketiga setelah antigen berhasil lolos pada pertahanan non-spesifik internal. Pada sistem pertahanan tubuh spesifik melibatkan limfosit B dan T. Limfosit B berperan menghasilkan antibodi yang kerjanya spesifik untuk menyerang satu jenis antigen. Contoh pada orang yang terkena penyakit cacar, maka orang tersebut tidak akan mengalami penyakit tersebut lagikarena tubuh telah membentuk antibodi spesifik untuk melawan antigen cacar. Dengan demikian, pertahanan tubuh nonspesifik bekerja untuk menyerang segala jenis antigen, sedangkan pertahahan tubuh spesifik bekerja untuk menyerang antigen yang spesifik untuk tia-tiap antibodi yang dihasilkan.