Iklan
Iklan
Pertanyaan
Bacalah puisi berikut untuk menjawab soal nomor 18 dan 19.
Rumput kering menguning
Terhampar luas
Gemetar tampak hawa panas
Atas padang sunyi
Ah, rumput, akarmu jangan mengering
Jangan mati di tanah terbaring
Nanti, nantikanlah!
Dengan sabar dan tabah
Sampai hujan turun membasahi bumi
(Nanti-nantikanlah oleh Waluyati)
Bait pertama puisi di atas dapat diubah menjadi pernyataan berikut, yaitu . . .
Padang rumput di hamparan yang luas tampak bergetar terkena hawa panas di atas padang yang sunyi.
Hamparan yang luas ditanami rumput yang kering karena terkena hawa panas di padang yang sunyi.
Getaran rumput yang kering tampak menguning di hamparan dan padang luas yang sunyi.
Hawa panas telah mengakibatkan hamparan di padang yang sunyi ditanami rumput kering berwarna kuning.
Rumput yang kering menguning menjadi hamparan sunyi karena hawa panas yang bertiup.
Iklan
R. Almira
Master Teacher
Mahasiswa/Alumni Universitas Pertamina
4
0.0 (0 rating)
Iklan
Iklan
RUANGGURU HQ
Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860
Produk Ruangguru
Bantuan & Panduan
Hubungi Kami
©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia