Bagian dari bentang lahan sungai yang banyak dimanfaatkan sebagai kawasan permukiman adalah ….
gosong sungai dan kipas aluvial
kipas aluvial dan rawa belakang
rawa belakang dan kipas aluvial
tanggul sungai dan gosong sungai
delta dan tanggul sungai
I. Handayani
Master Teacher
Mahasiswa/Alumni Universitas Pendidikan Indonesia
Beberapa faktor pendukung kehidupan yaitu terdapatnya sumber air, bahan pangan, bahan bangunan, sarana lalu lintas, dan faktor relief muka bumi yang memungkinkan untuk dijadikan permukiman. Permukiman akan tumbuh subur di daerah-daerah lembah-lembah sungai dan dataran-dataran endapan dengan karakteristik yang subur dan tersedia sumber air yang cukup. Jika kita melihat suatu Daerah Aliran Sungai, banyak permukiman yang dibangun pada bagian-bagian tertentu pada DAS tersebut. Permukiman akan aman jika dibangun pada rawa belakang. Backswamp atau rawa belakang adalah bagian dari dataran banjir di mana simpanan tanah liat menetap setelah banjir. Backswamp biasanya terletak di belakang sungai alam yang dibatasi tanggul sungai. Zona ini rawan banjir, sehingga perlu sedikit rekayasa lahan (diurug) agar dapat menjadi lahan untuk permukiman yang prospektif. Selain itu, permukiman juga dapat dibangun di area kipas aluvial. Kipas aluvial adalah bentukan sedimentasi sungai yang terdapat di muara sungai. Muara sungai yang lebar akan menghasilkan kipas aluvial yang lebar pula. Dalam waktu yang lama, tanah endapan pada kipas aluvial akan memadat sehingga dapat dijadikan sebagai lahan untuk permukiman. Namun demikian, area kipas aluvial ini juga termasuk area rawan banjir, sehingga sebelum permukiman dibangun perlu rekayasa lahan terlebih dahulu. Berikut ini merupakan contoh gambar kipas aluvial:
Bentang alam lain yang terdapat di DAS yaitu gosong sungai. Gosong sungai adalah endapan yang ada di tengah-tengah aliran sungai. Gosong sungai tidak dapat dimanfaatkan sebagai lahan untuk permukiman karena akan tenggelam jika debit air sungai meluap. Begitu pula dengan delta yang letaknya di tengah-tengah muara. Delta muda akan mudah tenggelam saat debit air sungai meluap. Ada juga tanggul sungai. Pembangunan permukiman pada tanggul sungai sangat tidak dianjurkan karena dapat dengan mudah terkena banjir saat musim penghujan tiba dan pembangunan tersebut juga dapat merusak daerah aliran sungai. Jadi jawaban yang paling memungkinkan adalah B dan C (pilihan jawaban sama).
1rb+
5.0 (1 rating)
RUANGGURU HQ
Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860
Produk Ruangguru
Produk Lainnya
Bantuan & Panduan
Hubungi Kami
©2022 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia