Persebaran sumber bahan pangan di Indonesia dipengaruhi oleh Iklim (Kelembapan, suhu, curah hujan, dan lamanya penyinaran), kondisi tanah, serta kemampuan manusia dalam mengolah tanah.
- Pertanian dan Perkebunan. Indonesia merupakan negara agraris yang didukung dengan kondisi iklim tropis karena letaknya berada dekat dengan garis katulistiwa sehingga memiliki intensitas curah hujan dan penyinaran matahari yang baik untuk tumbuh kembang tanaman. Daerah yang menjadi sentra produksi padi ialah Provinsi Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Sulawesi Selatan. Daerah yang menjadi sentra produksi jagung ialah Provinsi Jawa Timur, Jawa Tengah, Sulawesi Selatan, Sumatera Utara, dan Lampung Daerah utama penghasil kacang tanah adalah Pulau Jawa dan Sulawesi. Daerah penghasil utama sayur-sayuran adalah Dataran tinggi karo. Daerah penghasil ubi rambat dan kedelai banyak tersebar di Pulau Jawa, NTT, Lampung dan Papua. Sedangkan sentra produksi ubi kayu adalah Provinsi Lampung, Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat, dan Sumatera Utara .
- Perikanan. Perikanan merupakan subsektor pertanian yang mempunyai peranan sangat penting bagi peningkatan kesejahteraan penduduk, khususnya para nelayan. Persebaran potensi dan produk peri kanan di Indonesia, antara lain daerah Sumatera, Jawa, Bali dan Nusa Tenggara.
- Peternakan. Hewan ternak di Indonesia terdiri atas hewan ternak besar, antara lain sapi dan kerbau, hewan ternak kecil, antara lain kambing dan domba; serta hewan ternak unggas, antara lain ayam, itik, dan puyuh. Hampir di seluruh pelosok perdesaan di Indonesia kita temukan hewan ternak yang di pelihara penduduk. Hal itu menunjukkan bahwa hewan ternak memiliki potensi yang besar untuk dikembangkan oleh setiap penduduk di Indonesia.
