Iklan

Iklan

Pertanyaan

Bagaimanakah cara mengukur perbesaran dalam menggunakan mikroskop?

Bagaimanakah cara mengukur perbesaran dalam menggunakan mikroskop?

Iklan

R. Yumna

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Iklan

Pembahasan

Mikroskop merupakan sebuah alat yang dapat membantu manusia untuk melakukan pengamatan pada objek dengan ukuran mikroskopis menggunakan lensa objektif dan lensa okuler. Lensa objektif merupakan lensa yang posisinya berdekatan dengan objek pengamatan.Perbesaran yang tersedia pada lensa objektif adalah adalah 10 kali, 40 kali, dan 60 kali. Lensa okuler merupakan lensa yang posisinya berdekatan dengan mata pengamat.Perbesaran yang tersedia pada lensa okuler adalah 5 kali, 10 kali, dan 12,5 kali. Pengamatan dilakukan dengan cara mengatur perbesaran lensa okuler dan lensa objektif untuk mendapatkan titik fokus optimum agar objek dapat diamati dengan jelas. Pada awalnya, pengamatan dilakukan menggunakan perbesaran lemah yaitu menggunakan lensa okuler dan objektif dengan perbesaran terkecil (perbesaran lensa okuler = 5x dan lensa objektif= 10x, maka diperoleh perbesaran 50x dari perkalian perbesaran lensa objektif dan lensa okuler) hingga objek terlihat dengan jelas. Kemudian dilanjutkan dengan menggati perbesaran kuat menggunakan lensa okuler dan lensa objektif dengan perbesaran terbesar (perbesaran lensa okuler = 12,5x dan lensa objektif= 60x, maka diperoleh perbesaran 750x). Selanjutnya, naikkan kondensor sampai mendekatikaca preparat objek, kemudian bukalah diafragma selebar-lebarnya dan turunkan lensa objektif sampai hampir menyentuh kaca penutup preparat. Setelah itu, dengan makrometer, naikkan lensa objektif sampai diperoleh gambaran preparat yang jelas

Mikroskop merupakan sebuah alat yang dapat membantu manusia untuk melakukan pengamatan pada objek dengan ukuran mikroskopis menggunakan lensa objektif dan lensa okuler. Lensa objektif merupakan lensa yang posisinya berdekatan dengan objek pengamatan. Perbesaran yang tersedia pada lensa objektif adalah adalah 10 kali, 40 kali, dan 60 kali. Lensa okuler merupakan lensa yang posisinya berdekatan dengan mata pengamat. Perbesaran yang tersedia pada lensa okuler adalah 5 kali, 10 kali, dan 12,5 kali.

Pengamatan dilakukan dengan cara mengatur perbesaran lensa okuler dan lensa objektif untuk mendapatkan titik fokus optimum agar objek dapat diamati dengan jelas. Pada awalnya, pengamatan dilakukan menggunakan perbesaran lemah yaitu menggunakan lensa okuler dan objektif dengan perbesaran terkecil (perbesaran lensa okuler = 5x dan lensa objektif= 10x, maka diperoleh perbesaran 50x dari perkalian perbesaran lensa objektif dan lensa okuler) hingga objek terlihat dengan jelas. Kemudian dilanjutkan dengan menggati perbesaran kuat menggunakan lensa okuler dan lensa objektif dengan perbesaran terbesar (perbesaran lensa okuler = 12,5x dan lensa objektif= 60x, maka diperoleh perbesaran 750x). 

Selanjutnya, naikkan kondensor sampai mendekati kaca preparat objek, kemudian bukalah diafragma selebar-lebarnya dan turunkan lensa objektif sampai hampir menyentuh kaca penutup preparat. Setelah itu, dengan makrometer, naikkan lensa objektif sampai diperoleh gambaran preparat yang jelas

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

3

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

Apa yang disebut dengan perbesaran lemah?

6

5.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia