Bagaimana peristiwa mutasi dapat menyebabkan terjadinya evolusi?

Pembahasan

Mutasi gen merupakan perubahan genetik yang mengakibatkan perubahan sifat individu. Mutasi dapat mengubah posisi nukleotida penyusun DNA. Menurut teori evolusi, mutasi gen dapat mengakibatkan terjadinya evolusi. Setiap sel makhluk hidup dapat mengalami mutasi setiap saat, tetapi tidak semua mutasi dapat diwariskan ke keturunannya. Mutasi yang terjadi pada sel tubuh tidak akan diwariskan, sedangkan mutasi yang terjadi pada sel kelamin akan diwariskan kepada keturunannya. Dengan demikian, gen yang bermutasi akan selalu ada dalam setiap sel keturunan. Jika gen-gen yang mengalami mutasi berkombinasi dengan gen normal atau sesamanya akan dapat menyebabkan variasi. Dari antara sekian variasi genetik, terkadang mutasi menimbulkan sifat baru yang menguntungkan. Jika sifat baru tersebut dapat beradaptasi dengan lingkungannya, individu tersebut akan terus hidup dan mewariskan mutasi yang dialaminya kepada keturunannya. Jika mutasi terus terjadi, maka lama-kelamaan akan muncul spesies baru dengan susunan gen yang sama sekali berbeda dengan nenek moyangnya. Hal itulah yang dapat menyebabkan evolusi.