Iklan

Pertanyaan

Bacalah teks berikut! Siapa yang tak kenal Pramoedya Ananta Toer? Namanya bersinar bagai bintang gemilang. Ia mulai bersekolah di Sekolah Institut Boedi Utomo di Blora di bawah bimbingan ayahnya yang bekerja sebagai guru di sana. Namun, tercatat bahwa Pramoedya beberapa kali tidak naik kelas. Tamat dari Boedi utomo, ia kemudian bersekolah di Sekolah Teknik Radio Surabaya selama 1,5 tahun (1940 hingga 1941). Pada tahun 1942, Pramoedya berangkat ke Jakarta dan bekerja sebagai tukang ketik di kantor berita Jepang yang bernama Domei pada masa kependudukan Jepang di Indonesia. Sambil bekerja, Pramoedya juga mengikuti pendidikan di Taman Siswa yang didirikan oleh Ki Hajar Dewantaraantara tahun 1942 higga 1943. Kemudian, ia memasuki masa pascakemerdekaan Indonesia, tepatnya pada tahun 1946, Pramoedya Ananta Toer mengikuti pelatihan militer Tentara Keamanan Rakyat dan bergabung dengan Resimen 6 dengan pangkat letnan dua dan ditugaskan di Cikampek dan kemudian kembali ke Jakarta pada tahun 1947. Pramoedya Ananta Toer kemudian ditangkap Belanda pada tanggal 22 juli 1947 dengan tuduhan menyimpan dokumen pemberontakan melawan Belanda yang kembali ke Indonesia untuk berkuasa. Ia kemudian dijatuhi hukuman penjara. Ia dipenjarakan di Pulau Edam, kemudian dipindahkan ke penjara di daerah Bukit Duri hingga tahun 1949. Selama masa penahanannya, alih-alih mengeluh, ia lebih banyak menulis buku dan cerpen. (Diadaptasi dari https://www.biografiku.com/biografi-pramoedya-ananta-toer/ ) Karakter Pramoedya sesuai dengan teks di atas adalah ....

Bacalah teks berikut!


    Siapa yang tak kenal Pramoedya Ananta Toer? Namanya bersinar bagai bintang gemilang. Ia mulai bersekolah di Sekolah Institut Boedi Utomo di Blora di bawah bimbingan ayahnya yang bekerja sebagai guru di sana. Namun, tercatat bahwa Pramoedya beberapa kali tidak naik kelas. Tamat dari Boedi utomo, ia kemudian bersekolah di Sekolah Teknik Radio Surabaya selama 1,5 tahun (1940 hingga 1941). Pada tahun 1942, Pramoedya berangkat ke Jakarta dan bekerja sebagai tukang ketik di kantor berita Jepang yang bernama Domei pada masa kependudukan Jepang di Indonesia.

    Sambil bekerja, Pramoedya juga mengikuti pendidikan di Taman Siswa yang didirikan oleh Ki Hajar Dewantara antara tahun 1942 higga 1943. Kemudian, ia memasuki masa pascakemerdekaan Indonesia, tepatnya pada tahun 1946, Pramoedya Ananta Toer mengikuti pelatihan militer Tentara Keamanan Rakyat dan bergabung dengan Resimen 6 dengan pangkat letnan dua dan ditugaskan di Cikampek dan kemudian kembali ke Jakarta pada tahun 1947.

    Pramoedya Ananta Toer kemudian ditangkap Belanda pada tanggal 22 juli 1947 dengan tuduhan menyimpan dokumen pemberontakan melawan Belanda yang kembali ke Indonesia untuk berkuasa. Ia kemudian dijatuhi hukuman penjara. Ia dipenjarakan di Pulau Edam, kemudian dipindahkan ke penjara di daerah Bukit Duri hingga tahun 1949. Selama masa penahanannya, alih-alih mengeluh, ia lebih banyak menulis buku dan cerpen.

(Diadaptasi dari https://www.biografiku.com/biografi-pramoedya-ananta-toer/)


Karakter Pramoedya sesuai dengan teks di atas adalah .... 

  1. baik hatiundefined 

  2. pembangkangundefined 

  3. cerdasundefined 

  4. suka mengeluhundefined 

  5. pekerja kerasundefined 

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

01

:

23

:

41

:

22

Klaim

Iklan

A. Rizkyamsi

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Jawaban

jawaban yang tepat adalah E.

jawaban yang tepat adalah E.undefined 

Pembahasan

Karakter ialah sifat-sifat kejiwaan, akhlak atau budi pekerti yang membedakan seseorang dari yang lain; tabiat; watak. Karakter tokoh Pramoedya sesuai dengan kutipan di atas adalah pekerja keras. Karakter tersebut ditunjukkan dengan sikap tokoh Pramoedya yang terus belajar meskipun harus sambil bekerja seperti tertera pada kalimat “Sambil bekerja, Pramoedya juga mengikuti pendidikan di Taman Siswa yang didirikan oleh Ki Hajar Dewantaraantara tahun 1942 higga 1943.” Selain itu, tokoh Pramoedya juga tidak mengeluh saat dipenjara. Alih-alih mengeluh, dirinya justru melakukan hal beramanfaat selama berada di penjara sebagaimana terlihat pada kutipan “Selama masa penahanannya, alih-alih mengeluh, ia lebih banyak menulis buku dan cerpen.” Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah E.

Karakter ialah sifat-sifat kejiwaan, akhlak atau budi pekerti yang membedakan seseorang dari yang lain; tabiat; watak. Karakter tokoh Pramoedya sesuai dengan kutipan di atas adalah pekerja keras. Karakter tersebut ditunjukkan dengan sikap tokoh Pramoedya yang terus belajar meskipun harus sambil bekerja seperti tertera pada kalimat “Sambil bekerja, Pramoedya juga mengikuti pendidikan di Taman Siswa yang didirikan oleh Ki Hajar Dewantara antara tahun 1942 higga 1943.” Selain itu, tokoh Pramoedya juga tidak mengeluh saat dipenjara. Alih-alih mengeluh, dirinya justru melakukan hal beramanfaat selama berada di penjara sebagaimana terlihat pada kutipan “Selama masa penahanannya, alih-alih mengeluh, ia lebih banyak menulis buku dan cerpen.”

Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah E.undefined 

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

3

Iklan

Pertanyaan serupa

Bacalah kutipan teks berikut! “Kita semua jangan larut dalam kesedihan,” ucap Bongol. “Apa yang menimpa Risang Panjer Lawang harus kita jadikan pembakar semangat untuk berjuang sekuat tenaga mengg...

3

5.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia