Teks prosedur berikut untuk soal nomor 1-4

Laporan Hasil Observasi Pesona Wisata sulawesi Tenggara

A. Pelapor: Alvaro Ramadan
B. Objek yang diamati: buku Pesona Wisata sulawesi Tenggarakarya M. Purwati
C. Waktu pengamatan: Kamis, 22 Maret 2018
D. Tempat pengamatan: Perpustakaan SMP Harapan
E. Tujuan pengamatan: mengetahui kerajinan tenun Buton
F. Hasil Pengamatan:
    Kerajinan tenun Buton merupakan salah satu hasil kerajinan yang menjadi primadona mesyarakat Provinsi Sulawesi Tenggara. Sejak dahulu sebagian besar wanita Buton dikeal pandai menenun. Kepandaian menenun inilah yang menyebabkan hasil karya tenunan Buton berkembang cukup besar.

    Daya tarik dari tenun Buton adalah motif-motifnya yang menggambarkan objek alam yang mereka temukan di sekitarnya. Selain itu, motif-motifnya sangat bervariasi. Selain kain, hasil kerajinan tenun Buton telah dibuat dalam bentuk lain, seperti baju, jas, sarung, selendang, topi, dan tas. Para perajin juga sedang mengembangkan ide kreatifnya dengan membuat tenunan yang digunakan untuk gorden, taplak meja, alat dekorasi, dan peralatan rumah tangga lainnya. 

    Kain tenun Buton yang dikenakan oleh seseorang menunjukkan status sosial orang tersebut dalam masyarakat. Kain tenun dengan motif sederhana (kasopa) biasanya digunakan untuk gadis dari kalangan umum. Gadis dari kalangan bangsawan biasanya memakai kain tenun dengan motif yang lebih rumit dan didominasi oleh warna perak. 

(Disadur dari : M. Purwati. Pesona Wisata suLawesi Tenggara. Ktaten. Intan Pariwara, 2010) 

Arti kata motif dalam teks laporan hasil observasi tersebut adalah...