Unsur digolongkan menjadi unsur logam dan nonlogam. Unsur logam seperti emas, perak, besi, alumunium, tembaga, raksa, dan sebagainya. Unsur nonlogam seperti hidrogen, oksigen dan belerang. Di alam terdapat 92 jenis unsur alami, sedangkan selebihnya adalah unsur buatan. Jumlah keseluruhan unsur di alam kira-kira 106 jenis unsur.
Umumnya unsur logam diberi nama akhiran -ium/ um, dan unsur logam memiliki sifat titik didih tinggi, mengilap, dapat dibengkokan, dan dapat menghantarkan panas atau arus listrik. Sedangkan unsur nonlogam memiliki titik didih rendah, tidak mengkilap, kadang-kadang rapuh tak dapat dibengkokkan dan sukar menghantarkan panas atau arus listrik.
Berdasarkan penjelasan di atas, raksa atau merkuri adalah satu-satunya jenis logam pada keadaan ruang berupa cair. Raksa merupakan unsur logam karena memilki sifat logam seperti tahan korosi, dapat ditarik oleh magnet, dan mengkilap jika terkena cahaya.
Oleh karena itu, raksa termasuk senyawa logam karena memiliki sifat logam.