Iklan

Iklan

Pertanyaan

Apa saja ciri-ciri yang dimiliki oleh organisme yang termasuk ke dalam kelompok Protista mirip hewan?

Apa saja ciri-ciri yang dimiliki oleh organisme yang termasuk ke dalam kelompok Protista mirip hewan?space 

Iklan

C. Yolan

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Institut Pertanian Bogor

Jawaban terverifikasi

Iklan

Pembahasan

Protista mirip hewan sering disebut juga Protozoa. Protozoa merupakan organisme bersel tunggal dengan struktur yang kompleks karena berbagai proses kehidupan seperti pergerakan, pernapasan, reproduksi, dan pencernaan (nutrisi) terjadi dalam sel tersebut. Protozoa mempunyai variasi bentuk yang kompleks dan umumnya dapat bergerak dengan cara yang berbeda-beda. Protozoa bersifat heteretrof yaitu tidak dapat membuat makanannya sendiri sehingga makanan diambil dari organisme lain. Panjang sel Protozoa bervariasi sekitar 2-7 mm. Umumnya membentuk kista atau spora sebagai pelindung terhadap kondisi yang kurang menguntungkan. Reproduksi Protozoa dapat dilakukan secara aseksual melalui pembelahan biner dan pembentukan tunas, sedangkan reproduksi seksual dilakukan dengan cara konjugasi. Berdasarkan alat geraknya, Protozoa dikelompokkan menjadi empat yaitu, Rhizopoda (Sarcodina) dengan alat gerak berupa kaki semu (pseudopodia), Ciliata (Infusoria) dengan alat gerak berupa silia (rambut getar), Flagellata (Mastigophora) dengan alat gerak berupa flagel (bulu cambuk), dan Sporozoa (Apicomplexa) yang tidak mempunyai alat gerak sehingga bergerak dengan mengubah bentuk selnya.

Protista mirip hewan sering disebut juga Protozoa. Protozoa merupakan organisme bersel tunggal dengan struktur yang kompleks karena berbagai proses kehidupan seperti pergerakan, pernapasan, reproduksi, dan pencernaan (nutrisi) terjadi dalam sel tersebut. Protozoa mempunyai variasi bentuk yang kompleks dan umumnya dapat bergerak dengan cara yang berbeda-beda. Protozoa bersifat heteretrof yaitu tidak dapat membuat makanannya sendiri sehingga makanan diambil dari organisme lain. Panjang sel Protozoa bervariasi sekitar 2-7 mm. Umumnya membentuk kista atau spora sebagai pelindung terhadap kondisi yang kurang menguntungkan. Reproduksi Protozoa dapat dilakukan secara aseksual melalui pembelahan biner dan pembentukan tunas, sedangkan reproduksi seksual dilakukan dengan cara konjugasi. Berdasarkan alat geraknya, Protozoa dikelompokkan menjadi empat yaitu, Rhizopoda (Sarcodina) dengan alat gerak berupa kaki semu (pseudopodia), Ciliata (Infusoria) dengan alat gerak berupa silia (rambut getar), Flagellata (Mastigophora) dengan alat gerak berupa flagel (bulu cambuk), dan Sporozoa (Apicomplexa) yang tidak mempunyai alat gerak sehingga bergerak dengan mengubah bentuk selnya.space 

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

1

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

Berdasarkan jumlah sel penyusunnya, semua jenis Protozoa bersifat . . . . yang berkembang biak secara aseksual dengan cara . . . .

1

0.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia