Apa kelebihan dan kekurangan zat cair yang digunakan dalam termometer zat cair?

Pembahasan

Termometer zat cairmenggunakan sifat termometrik pemuaian volumecairan didalam pipa kapiler. Cairan yang digunakan tersebut adalahraksa atau alkohol. Kelebihan raksa sebagai cairan dalam pipa kapiler termometer : Raksa mudah dilihat karena mengilap. Volume raksa berubah secara teratur terhadap perubahan suhu. Raksa tidak membasahi kaca ketika memuai atau menyusut. Jangkauan suhu raksa cukup Iebar, sesuai untuk pekerjaan-pekerjaan laboratorium (-40°C sampai dengan 350°C). Raksa dapat terpanasi secara merata sehingga menunjukkan suhudengan cepat dan tepat. Kekuranganraksa sebagai cairan dalam pipa kapiler termometer : Harga raksa mahal. Raksa tidak dapat digunakan untuk mengukur suhu yang sangat rendah (misalnya suhu di kutub). Raksa termasuk zat berbahaya (sering dinamakan "air keras")sehingga termometer raksa berbahaya jika tabungnya pecah. Kelebihan alkohol sebagai cairan dalam pipa kapiler termometer : Alkohol lebih murah jika dibandingkan raksa. Alkohol lebih teliti karena untuk kenaikan suhu yang kecil alkohol mengalami perubahan volume yang lebih besar. Alkohol dapat mengukur suhu yang sangat dingin (misalnya suhudi daerah kutub) karenatitik beku alkohol sangat rendah, yaitu-112°C) Kekurangan alkohol sebagai cairan dalam pipa kapiler termometer : Alkohol memiliki titik didih rendah, yaitu 78°C sehingga pemakaiannyaterbatas (antara lain tidak dapat mengukur suhu air ketikamendidih). Alkohol tidak berwarna, sehingga harus diberi warna terlebihdahulu agar mudah terlihat. Alkohol membasahi (melekat) pada dinding kaca.