Iklan

Pertanyaan

Apa arti penting dari kehadiran kaum intelektual dalam pergerakan nasional Indonesia?

Apa arti penting dari kehadiran kaum intelektual dalam pergerakan nasional Indonesia?

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

01

:

11

:

45

:

44

Klaim

Iklan

Z. Fadhila

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Politeknik Negeri Bandung

Jawaban terverifikasi

Pembahasan

Arti penting dari kehadiran kaum intelektual dalam pergerakan nasional Indonesia adalah membebaskan Indonesia dari belenggu penjajahan hingga kini. Untuk lebih jelasnya, yuk pahami penjelasan berikut: Arti penting dari kehadiran kaum intelektual dalam pergerakan nasional Indonesia pada tahun 1908-1928 merupakan suatu usaha atau tindakan yang dilakukan oleh pemuda yang terdidik dengan melakukan perbaikan disegala bidang. Golongan terpelajar lahir dilatar belakangi oleh dua faktor yakni kebijakan politik etis dan implementasi sistem pendidikan kolonial Belanda. Semula dimaksudkan untuk memperoleh tenaga kerja murah, pendidikan yang diselenggarakan bagi kaum pribumi pada awal abad XX justru melahirkan golongan cendekiawan yang menjadi penggerak perjuangan melawan kolonialisme. Mereka itu antara lain dr. Sutomo, Suwardi Suryaningrat, Sukarno, Moh. Hatta, dan Sutan Syahrir. Tindakan yang dilakukan golongan terpelajar adalah berupaya untuk meningkatkan kesadaran nasional dan memperbaiki serta menyejahterakan kehidupan rakyat Indonesia dengan sejarah panjang jatuh-bangun perjuangan melalui berbagai macam organisasi yang membebaskan Indonesia dari belenggu penjajahan hingga kini.

Arti penting dari kehadiran kaum intelektual dalam pergerakan nasional Indonesia adalah membebaskan Indonesia dari belenggu penjajahan hingga kini.

Untuk lebih jelasnya, yuk pahami penjelasan berikut:

Arti penting dari kehadiran kaum intelektual dalam pergerakan nasional Indonesia pada tahun 1908-1928 merupakan suatu usaha atau tindakan yang dilakukan oleh pemuda yang terdidik dengan melakukan perbaikan disegala bidang. Golongan terpelajar lahir dilatar belakangi oleh dua faktor yakni kebijakan politik etis dan implementasi sistem pendidikan kolonial Belanda. Semula dimaksudkan untuk memperoleh tenaga kerja murah, pendidikan yang diselenggarakan bagi kaum pribumi pada awal abad XX justru melahirkan golongan cendekiawan yang menjadi penggerak perjuangan melawan kolonialisme. Mereka itu antara lain dr. Sutomo, Suwardi Suryaningrat, Sukarno, Moh. Hatta, dan Sutan Syahrir. Tindakan yang dilakukan golongan terpelajar adalah berupaya untuk meningkatkan kesadaran nasional dan memperbaiki serta menyejahterakan kehidupan rakyat Indonesia dengan sejarah panjang jatuh-bangun perjuangan melalui berbagai macam organisasi yang membebaskan Indonesia dari belenggu penjajahan hingga kini.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

25

Diya Annisah zuhra

Ini yang aku cari! Makasih ❤️

Legy Deje

Makasih ❤️

Habib Burrahman

Jeleeeeeek

Iklan

Pertanyaan serupa

Pada abad ke 20 perjuangan rakyat Indonesia lebih mengutamakan perjuangan melalui organisasi hal ini disebabkan oleh ....

3

4.3

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02130930000

02130930000

Ikuti Kami

©2025 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia