Anda harus berlatih menghadapi bencana alam (gempa, tsunami, gunung Meletus, banjir, tanah longsor, atau kabut asap). Deskripsikan langkah-langkah secara berurutan menghadapi bencana-bencanatersebut!

Pembahasan

Indeks Resiko Bencana Indonesia Tahun 2020 multi ancaman menunjukkan bahwa seluruh provinsi di Indonesia memiliki resiko bencana multi ancaman yang bervariasi dari kelas sedang hingga tinggi. Hal ini tentunya merupakan sebuah alasan yang kuat bagi masyarakat Indonesia untuk lebih mempersiapkan diri dalam menghadapi macam-macam bencana agar dapat meminimalisir jumlah korban jiwa akibat kejadian bencana tersebut. Berikut adalah langkah-langkah dalam menghadapi bencana – bencana yang mungkin terjadi di Indonesia. Gempa Sebelum gempa terjadi kita perlu mempersiapkan jalur evakuasi dan lokasi yang dijadikan titik kumpul, pada saat gempa terjadi kita tetap harus tenang dan bersembunyi di bawah meja dan keluar ruangan secara tertib. Tsunami Jika kita berada di sekitar wilayah pantai kemudian terjadi gempa besar, sebaiknya langsung berlari menuju tempat yang lebih tinggi karena gempa tersebut merupakan awal mula terjadinya tsunami. Selain itu tanda-tanda tsunami bisa dilihat dengan surutnya air laut secara tiba-tiba setelah gempa besar. Gunung Meletus Jenis bencana ini merupakan bencana yang dapat diprediksi oleh manusia karena perilaku gunung api dapat diamati melalui alat seperti seismograf. Oleh sebab itu khusus untuk bencana gunung api kita bisa mengandalkan informasi dan instruksi yang diberikan oleh otoritas setempat. Banjir Peristiwa banjir dapat diakibatkan dari luapan badan air seperti sungai atau genangan akibat tingginya intensitas hujan. Kejadian banjir dapat kita hadapi dengan mulai memperhatikan lingkungan sekitar kita seperti mengembalikan fungsi badan air dan drainase. Tanah longsor Tanah longsor dipicu oleh tingginya intensitas curah hujan dan kondisi vegetasi pada sebuah bukit, oleh sebab itu dalam menghadapi atau mencegah tanah longsor maka kita perlu melestarikan vegetasi diperbukitan sehingga tanah diperbukitan tidak mudah bergerak. Kabut asap Kabup asap khususnya di Indonesia muncul akibat adanya pembakaran hutan untuk membuka lahan pertanian atau perkebunan. Langkah dalam menghadapi ataupun mencegah adalah mebantu pihak otoritas dalam mengawasi dan menegakkan hukum mengenai pembakaran hutan sehingga tidak ada lagi oknum yang sengaja melakukan pembakaran hutan dan menimbulkan kabut asap. Oleh sebab itu, dapat disimpulkan bahwa masing-masing jenis bencana memiliki cara untuk menghadapinya sebagaimana yang telah dijelaskan diatas.