Alasan mengapa Dasasila Bandung dapat menjadi latar belakang terbentuknya Gerakan Non Blok sebab Dasasila Bandung....

Pembahasan

Dasasila Bandung intinya mengandung prinsip-prinsip dalam menjalankan hubungan internasional, antara lain: Menghormati hak-hak asasi manusia, tujuan-tujuan, dan prinsip-prinsip dalam piagam PBB. Menghormati kedaulatan dan keutuhan wilayah semua negara. Mengakui persamaan derajat semua ras, serta persamaan derajat semua negara besar dan kecil. Tidak mencampuri urusan dalam negeri negara lain. Menghormari hak setiap negara untuk mempertahankan dirinya sendiri atau secara kolektif sesuai dengan Piagam PBB. (a) tidak menggunakan pengaturan-pengaturan pertahanan kolektif untuk kepentingan khusus negara besar manapun; (b) tidak melakukan tekanan terhadap negara lain manapun. Tidak melakukan ancaman agresi atau kekuatan terhadap keutuhan wilayah atau kemerdekaan politik negara manapun. Menyelesaikan semua perselisihan internasional dengan cara-cara damai, seperti melalui perundingan, konsiliasi, arbitrasi, atau penyelesaian hukum, ataupun cara-cara damai lainnya yang menjadi pilihan pihak-pihak yang bersangkutan sesuai dengan Piagam PBB. Meningkatkan kepentingan dan kerja sama bersama. Menjunjung tinggi keadilan dan kewajiban-kewajiban internasional. Dasasila Bandung dapat membangun kerja sama antara banyak negara, sehingga meningkatkan perdamaian dan keamanan internasional. Dasasila Bandung membentuk semangat bagi banyak negara menolak aliansi pada era Perang Dingin dan mendorong negara-negara tersebut berjanji untuk netral tanpa condong ke Blok Barat maupun Blok Timur. Negara-negara pendukung Dasasila Bandung khawatir persaingan Perang Dingin akan membahayakan perdamaian dunia dan justru akan menggagalkan perjuangan kemerdekaan yang telah diupayakan. Berdasarkan hal tersebut Dasasila Bandung dapat melatarbelakangi terbentuknya Gerakan Non Blok.