Iklan

Pertanyaan

21 Desember 2017 lalu merupakan peringatan 100 tahun transmigrasi masyarakat Jawa ke Kabupaten Tulang Bawang, Lampung. Pemerintah bersama warga setempat mengadakan Festival Tutuba untuk memperingati prestasi bersatunya masyarakat transmigran Jawa dan Lampung. Festival Tutuba menampilkan kesenian yang mencerminkan Kabupaten Tulang Bawang sebagai daerah multikultural dan dihuni oleh masyarakat heterogen, di antaranya masyarakat Suku Lampung, Suku Jawa, dan Suku Sunda. (Sumber: https://www.pressreader.com/indonesia/kompas/20171221/282033327557285 ) Festival Budaya Tutuba di Kabupaten Tulang Bawang mencerminkan salah satu konsekuensi masyarakat multikultural, yaitu….

 21 Desember 2017 lalu merupakan peringatan 100 tahun transmigrasi masyarakat Jawa ke Kabupaten Tulang Bawang, Lampung. Pemerintah bersama warga setempat mengadakan Festival Tutuba untuk memperingati prestasi bersatunya masyarakat transmigran Jawa dan Lampung. Festival Tutuba menampilkan kesenian yang mencerminkan Kabupaten Tulang Bawang sebagai daerah multikultural dan dihuni oleh masyarakat heterogen, di antaranya masyarakat Suku Lampung, Suku Jawa, dan Suku Sunda.

(Sumber: https://www.pressreader.com/indonesia/kompas/20171221/282033327557285)

Festival Budaya Tutuba di Kabupaten Tulang Bawang mencerminkan salah satu konsekuensi masyarakat multikultural, yaitu….

  1. Mutual akulturasi

  2. Stereotip etnis

  3. Pluralisme

  4. Integrasi

  5. Konsolidasi lintas kelompok

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

00

:

20

:

37

:

46

Klaim

Iklan

A. Acfreelance

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Pembahasan

Puralisme adalah kesediaan masyarakat menerima kebudayaan lain yang masuk ke daerahnya. Melalui paham pluralisme, masyarakat mengembangkan sikap toleran pada kebudayaan di luar kelompoknya. Wujud toleransi kebudayaan pada masyarakat Tulang Bawang adalah diterimanya kebudayaan masyarakat transmigran dari Jawa dan Sunda. Penerimaan budaya luar ini dicerminkan dengan diadakannya Festival Budaya Tutuba, festival yang mempertontonkan budaya Lampung dan Jawa sert Sunda. Adanya sikap pengakuan budaya lain dan toleransi mendorong integrasi antarkelompok sosial.

Puralisme adalah kesediaan masyarakat menerima kebudayaan lain yang masuk ke daerahnya. Melalui paham pluralisme, masyarakat mengembangkan sikap toleran pada kebudayaan di luar kelompoknya. Wujud toleransi kebudayaan pada masyarakat Tulang Bawang adalah diterimanya kebudayaan masyarakat transmigran dari Jawa dan Sunda. Penerimaan budaya luar ini dicerminkan dengan diadakannya Festival Budaya Tutuba, festival yang mempertontonkan budaya Lampung dan Jawa sert Sunda. Adanya sikap pengakuan budaya lain dan toleransi mendorong integrasi antarkelompok sosial.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

14

Iklan

Pertanyaan serupa

Pada masyarakat, secara umum terdapat pola hubungan yang mengakui persamaan hak. Di antaranya persamaan hak politik, hak hukum, dan fokus pada kemajemukan di masyarakat. Misalnya kemajemukan ras dan b...

1

1.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02130930000

02130930000

Ikuti Kami

©2025 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia