Pertanyaan

“Kuat atau lemahnya nilai uang sangat bergantung pada jumlah uang. Apabila jumlah uang berubah menjadi dua kali lipat maka nilai uang akan menurun menjadi setengah dari semula”merupakan teori permintaan uang yang diutarakan oleh Irving Fisher SEBAB Teori permintaan ini masuk dalam teori kuantitas klasik

“Kuat atau lemahnya nilai uang sangat bergantung pada jumlah uang. Apabila jumlah uang berubah menjadi dua kali lipat maka nilai uang akan menurun menjadi setengah dari semula”merupakan teori permintaan uang yang diutarakan oleh Irving Fisher

SEBAB

Teori permintaan ini masuk dalam teori kuantitas klasik

Jika pernyataan benar, alasan benar, dan keduanya menunjukkan hubungan sebab dan akibat
Jika pernyataan benar, alasan benar, tetapi keduanya tidak menunjukkan hubungan sebab dan akibat
Jika pernyataan benar dan alasan salah
Jika pernyataan salah dan alasan benar
Jika pernyataan dan alasan keduanya salah

L. Avicenna

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Institut Teknologi Bandung

Jawaban terverifikasi

Pembahasan

Teori di atas tidak di utarakan oleh Irving Fisher, namun oleh David Ricardo. Menurut David Ricardo “Kuat atau lemahnya nilai uang sangat bergantung pada jumlah uang. Apabila jumlah uang berubah menjadi dua kali lipat maka nilai uang akan menurun menjadi setengah dari semula. Sebaliknya, apabila jumlah uang berkurang hingga setengah maka nilai uang akan naik menjadi dua kali lipat. Hal ini terjadi karena jika jumlah uang naik menjadi dua kali lipat, otomatis nilai uang akan menurun menjadi setengahnya”. Untuk aladan adalah benar , karena teori itu adalah teori kuantitas klasik. Fokus dari teori klasik adalah hubungan antara penawaran dan permintaan dan menguraikan uang dari sudut pandang kuantitas, oleh karena itu teori klasik sering disebut juga Quantitiy Theory of Money (Teori Kuantitas).

Teori di atas tidak di utarakan oleh Irving Fisher, namun oleh David Ricardo. Menurut David Ricardo “Kuat atau lemahnya nilai uang sangat bergantung pada jumlah uang. Apabila jumlah uang berubah menjadi dua kali lipat maka nilai uang akan menurun menjadi setengah dari semula. Sebaliknya, apabila jumlah uang berkurang hingga setengah maka nilai uang akan naik menjadi dua kali lipat. Hal ini terjadi karena jika jumlah uang naik menjadi dua kali lipat, otomatis nilai uang akan menurun menjadi setengahnya”.

Untuk aladan adalah benar, karena teori itu adalah teori kuantitas klasik. Fokus dari teori klasik adalah hubungan antara penawaran dan permintaan dan menguraikan uang dari sudut pandang kuantitas, oleh karena itu teori klasik sering disebut juga Quantitiy Theory of Money (Teori Kuantitas).

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

0.0 (0 rating)

Pertanyaan serupa

Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut ! Kebutuhan untuk melakukan transaksi Tingkat inflasi yang terjadi di suatu negara Kondisi perbankan yang terjadi di suatu negara Keinginan untu...

5.0

Jawaban terverifikasi

Dalam peredaran uang, uang kartal dan giral yang ditambah dengan deposito berjangka pendek dan mata uang asing milik swasta nasional dapat diistilah juga dengan…

1.0

Jawaban terverifikasi

Diketahui di sebuah kota jumlah barang yang terjual adalah 20.000 unit, kecepatan peredaran uang sebanyak 5 kali dan harga barang adalah Rp50.000. Diperkirakan produksi barang dan barang yang terjual ...

5.0

Jawaban terverifikasi

Suatu transaksi ekonomi pada tingkat harga sebesar Rp. 2.000.000,00 barang yang terjual sebanyak 50 unit, kecepatan peredaran uang pada saat itu sebesar 10 kali, berapakah besarnya uang yang beredar d...

4.0

Jawaban terverifikasi

Dalam istilah asing motif berjaga-jaga dalam teori Keynes disebut juga dengan…

5.0

Jawaban terverifikasi