Iklan

Pertanyaan

(1) Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif serta ketua asosiasi pariwisata dan ekonomi kreatif memberikan penjelasan umum tentang kinerja kementerian selama satu tahun terakhir. (2) Menpar Arief Yahya menjelaskan bahwa capaian angka sementara jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia tahun 2014 sebesar 9,3 juta orang. (3) Perkembangan kunjungan wisman pada periode Januari hingga Oktober sebesar 7.755.616 orang. (4) Adapun capaian wisman pada Oktober 2014 sebanyak 808.767 orang atau tumbuh sebesar 12,34%. (5) Apabila capaian pada bulan November dan Desember 2014 signifikan, target akhir tahun ini optimis tercapai. (6) Jumlah perjalanan wisatawan nusantara (wisnus) tahun 2014 mencapai 251 juta perjalanan. (7) Menpar menjelaskan capaian pariwisata di bidang ekonomi pada tahun 2014 adalah bahwa kontribusi Pariwisata terhadap Perekonomian (PDB) Nasional sebesar 4.01%. (8) Devisa yang dihasilkan oleh pariwisata sebesar US$10,69 miliar dan menyerap tenaga sebanyak 10,3 juta orang. (9) Menurut World Economic Forum daya saing Pariwisata Indonesia tahun 2013 berada pada ranking 70 dunia. (10) Menpar memaparkan bahwa kondisi pariwisata di seluruh wilayah kawasan Indonesia pada 2014 cukup cerah. (11) Pada tahun 2015, Kemenpar menargetkan jumlah kunjungan wisman sebesar 10 juta atau tumbuh sekitar 7-8% dan jumlah wisnus sebesar 254 juta orang. (12) Perolehan devisa sebesar US$ 12,05 miliar, pengeluaran wisnus Rp 201,5 triliun, dan jumlah tenaga kerja di bidang pariwisata sebanyak 11,3 juta orang. Tabel Jumlah Kunjungan Wisatawan Mancanegara Bandar Udara 2014 Juni Juli Agustus September Soekarno-Hatta 208.624 169.135 218.903 174.169 Ngurah Rai 329.654 358.907 336.628 352.017 Hang Nadim 140.218 101.996 111.455 113.090 Juanda 18.685 16.174 18.239 17.124 (13) Pada 2019 Menpar menargetkan kunjungan wisman ke Indonesia sebesar 20 juta orang. (14) Untuk itu, berbagai upaya perlu dilakukan, misalnya perbaikan infrastruktur pariwisata, teknologi komunikasi, aksesibilitas, dan regulasi. (15) Dalam regulasi, mulai tahun 2015, pemerintah melakukan terobosan dengan memberikan bebas visa kunjungan singkat bagi wisman lima negara, yaitu Australia, Jepang, Korea, China, dan Rusia. (16) Pemerintah juga memberikan kemudahan perizinan masuknya kapal layar ke perairan Indonesia dalam upaya mendorong masuknya yachter internasional untuk pengembangan wisata bahari. (17) Upaya lain adalah berpromosi secara efektivitas dengan mengunakan baik jalur digital atau konvensional seperti memasang slogan di titik-titik strategis, majalah tematik, promosi termasuk mengundang penulis pariwisata dari negara-negara yang menjadi sumber wisman. Penggunaan diksi yang tidak tepat terdapat pada kalimat ....

 

(1) Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif serta ketua asosiasi pariwisata dan ekonomi kreatif memberikan penjelasan umum tentang kinerja kementerian selama satu tahun terakhir. (2) Menpar Arief Yahya menjelaskan bahwa capaian angka sementara jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia tahun 2014 sebesar 9,3 juta orang. (3) Perkembangan kunjungan wisman pada periode Januari hingga Oktober sebesar 7.755.616 orang. (4) Adapun capaian wisman pada Oktober 2014 sebanyak 808.767 orang atau tumbuh sebesar 12,34%. (5) Apabila capaian pada bulan November dan Desember 2014 signifikan, target akhir tahun ini optimis tercapai. (6) Jumlah perjalanan wisatawan nusantara (wisnus) tahun 2014 mencapai 251 juta perjalanan.

(7) Menpar menjelaskan capaian pariwisata di bidang ekonomi pada tahun 2014 adalah bahwa kontribusi Pariwisata terhadap Perekonomian (PDB) Nasional sebesar 4.01%. (8) Devisa yang dihasilkan oleh pariwisata sebesar US$10,69 miliar dan menyerap tenaga sebanyak 10,3 juta orang. (9) Menurut World Economic Forum daya saing Pariwisata Indonesia tahun 2013 berada pada ranking 70 dunia. (10) Menpar memaparkan bahwa kondisi pariwisata di seluruh wilayah kawasan Indonesia pada 2014 cukup cerah. (11) Pada tahun 2015, Kemenpar menargetkan jumlah kunjungan wisman sebesar 10 juta atau tumbuh sekitar 7-8% dan jumlah wisnus sebesar 254 juta orang. (12) Perolehan devisa sebesar US$ 12,05 miliar, pengeluaran wisnus Rp 201,5 triliun, dan jumlah tenaga kerja di bidang pariwisata sebanyak 11,3 juta orang.

 

Tabel Jumlah Kunjungan Wisatawan Mancanegara

Bandar Udara

2014

Juni

Juli

Agustus

September

Soekarno-Hatta

208.624

169.135

218.903

174.169

Ngurah Rai

329.654

358.907

336.628

352.017

Hang Nadim

140.218

101.996

111.455

113.090

Juanda

18.685

16.174

18.239

17.124

 

(13) Pada 2019 Menpar menargetkan kunjungan wisman ke Indonesia sebesar 20 juta orang. (14) Untuk itu, berbagai upaya perlu dilakukan, misalnya perbaikan infrastruktur pariwisata, teknologi komunikasi, aksesibilitas, dan regulasi. (15) Dalam regulasi, mulai tahun 2015, pemerintah melakukan terobosan dengan memberikan bebas visa kunjungan singkat bagi wisman lima negara, yaitu Australia, Jepang, Korea, China, dan Rusia. (16) Pemerintah juga memberikan kemudahan perizinan masuknya kapal layar ke perairan Indonesia dalam upaya mendorong masuknya yachter internasional untuk pengembangan wisata bahari. (17) Upaya lain adalah berpromosi secara efektivitas dengan mengunakan baik jalur digital atau konvensional seperti memasang slogan di titik-titik strategis, majalah tematik, promosi termasuk mengundang penulis pariwisata dari negara-negara yang menjadi sumber wisman.

 

Penggunaan diksi yang tidak tepat terdapat pada kalimat ....

 

  1. 13

  2. 14

  3. 15

  4. 16

  5. 17

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

03

:

43

:

50

Klaim

Iklan

A. Acfreelancerrr

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Jawaban

jawaban yang tepat adalah E.

jawaban yang tepat adalah E.

Pembahasan

Diksi adalah pilihan kata yang digunakan dalam sebuah kalimat. Kata yang digunakan secara tidak tepat dalam kalimat (17) adalah kata efektivitas . Kata efektivitas dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia memiliki makna ‘keefektifan’ yang berkelas kata nomina. Di sisi lain, kata efektivitas dalam kalimat ini diawali partikel secara yang secara gramatikal seharusnya diikuti adjektiva sehingga kata efektivitas seharusnya diganti menjadi efektif . Jadi, jawaban yang tepat adalah E.

Diksi adalah pilihan kata yang digunakan dalam sebuah kalimat. Kata yang digunakan secara tidak tepat dalam kalimat (17) adalah kata efektivitas. Kata efektivitas dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia memiliki makna ‘keefektifan’ yang berkelas kata nomina. Di sisi lain, kata efektivitas dalam kalimat ini diawali partikel secara yang secara gramatikal seharusnya diikuti adjektiva sehingga kata efektivitas seharusnya diganti menjadi efektif. Jadi, jawaban yang tepat adalah E.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

84

Iklan

Pertanyaan serupa

(1) Motivasi berasal dari motove atau movere yang berarti "mengerahkan". (2) Seperti yang dikatakan Liang Gie (dalam Martoyo, 2000), motif atau dorongan adalah suatu dorongan yang menjadi pangkal sese...

6

0.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia