Unsur klorin memiliki bilangan oksidasi : −1, 0, +1, +3, +5, +7. Dari molekul atau ion yang mengandung unsur klorin, yang tidak dapat mengalami reaksi auto redoks adalah ... A. Cl^- dan ClO2^- B. Cl^- dan ClO4^- C. ClO2^- dan Cl^- D. Cl2 dan ClO3^- E. Cl2 dan Cl^-

Halo Ai, kakak bantu jawab ya :) Jawaban : B. Cl^- dan ClO4^- Reaksi disproporsionasi (auto redoks) adalah reaksi yang melibatkan suatu zat sebagai pelaku oksidator dan reduktor sekaligus. Biloks adalah bilangan yang menunjukan jumlah elektron yang telah diterima atau diserahkan. Terdapat beberapa aturan penomoran biloks sebagai berikut : 1. Biloks baik ion monoatom dan poliatom senilai dengan muatannya. Contoh : SO4^2- biloksnya -2, NH4^+ biloksnya +1 2. Bilangan oksidasi oksigen (O) dalam senyawa proksida = -1. Bilangan oksidasi O dalam senyawa non-peroksida = -2. Unsur klorin memiliki bilangan oksidasi yaitu −1, 0, +1, +3, +5, +7. Artinya, apabila klorin memiliki biloks = -1 atau +7, maka klorin tidak dapat mengalami reaksi auto redoks. Cl dengan biloks -1 tidak bisa mengalami reduksi karena -1 adalah biloks terendah yang dimiliki Cl. Cl dengan biloks +7 tidak bisa mengalami oksidasi karena +7 adalah biloks tertinggi yang dimiliki Cl. Pada Cl^- dan ClO4^-, diperoleh biloks Cl sebagai berikut : Biloks Cl pada Cl^- = -1 (Sesuai muatannya) Biloks Cl pada ClO4^- dihitung sebagai berikut : Biloks ClO4^- = biloks Cl + 4.biloks O -1 = biloks Cl + 4.(-2) Biloks Cl = +7 Biloks Cl pada Cl^- adalah -1 dan biloks Cl pada ClO4^- adalah +7. Oleh karena itu, Cl^- dan ClO4^- tidak dapat mengalami reaksi auto redoks. Dengan demikian, yang tidak dapat mengalami reaksi auto redoks adalah Cl^- dan ClO4^-.