Alahsar B

14 Januari 2023 17:15

Iklan

Alahsar B

14 Januari 2023 17:15

Pertanyaan

tuliskan sejarah kerajaan mataram beserta raja-raja yang memerintah dari mulai berdiri sampai runtuh

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

01

:

22

:

21

:

06

Klaim

7

1

Jawaban terverifikasi

Iklan

B. Hindarto

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Jakarta

09 Februari 2023 17:51

Jawaban terverifikasi

<p>Jawaban yang tepat, &nbsp;&nbsp;Kerajaan Mataram adalah kelanjutan dari Kerajaan Kalingga di Jawa Tengah sekitar abad VIII yang kemudian pindah ke Jawa Timur pada abad X. Sebutan “Mataram Kuno” atau “Mataram Hindu”. raja-raja dari Kerajaan Mataram Kuno yaitu Sanjaya, Rakai Panangkaran,&nbsp;Rakai Panunggalan, Rakai Warak, Rakai Garung, Rakai Pikatan suami Pramodawardhani, awal kebangkitan Wangsa Sanjaya, Rakay Kayuwani alias Dyah Lokapala, Rakai Watuhumalang, Rakai Watukura Dyah Balitung, Mpu Daksa, Rakay Layang Dyah Tulodong, Rakai Sumba Dyah Wawa, Mpu Sindok, Sri Lokapala, Dharmawangsa Teguh.</p><p>&nbsp;</p><p>&nbsp;</p><p>&nbsp;Mari simak pembahasan berikut !</p><p>Kerajaan Mataram adalah kelanjutan dari Kerajaan Kalingga di Jawa Tengah sekitar abad VIII yang kemudian pindah ke Jawa Timur pada abad X. Sebutan “Mataram Kuno” atau “Mataram Hindu” adalah untuk membedakannya dengan Kerajaan Mataram Islam yang berdiri pada abad XVI. Kerajaan Mataram Kuno ini berlokasi di pedalaman Jawa Tengah, di sekitar daerah yang banyak dialiri sungai, seperti Sungai Progo, Bogowonto dan Bengawan Solo. Berikut ini raja-raja dari Kerajaan Mataram Kuno.</p><p>Sanjaya, pendiri (732-760 M).</p><p>Rakai Panangkaran, awal berkuasanya Wangsa Syailendra (760-780 M).</p><p>Rakai Panunggalan alias Dhara nindra (780-800 M).</p><p>Rakai Warak alias Samaragrawira (800-820 M).</p><p>Rakai Garung alias Samaratungga (820-840 M).</p><p>Rakai Pikatan suami Pramodawardhani, awal kebangkitan Wangsa Sanjaya (840 – 856 M).</p><p>Rakay Kayuwani alias Dyah Lokapala (856-882 M).</p><p>Rakai Watuhumalang (882-899 M).</p><p>Rakai Watukura Dyah Balitung (898-915 M).</p><p>Mpu Daksa (915-919 M).</p><p>Rakay Layang Dyah Tulodong (919 M-924M).</p><p>Rakai Sumba Dyah Wawa (924M).</p><p>Mpu Sindok (awal periode Jawa Timur).</p><p>Sri Lokapala suami Sri Isanatunggawijaya.</p><p>Makuthawangsawardhana.</p><p>Dharmawangsa Teguh, Kerajaan Mataram berakhir.</p><p>&nbsp;</p><p>Dengan demikian, jawaban yang tepat, Kerajaan Mataram adalah kelanjutan dari Kerajaan Kalingga di Jawa Tengah sekitar abad VIII yang kemudian pindah ke Jawa Timur pada abad X. Sebutan “Mataram Kuno” atau “Mataram Hindu”. raja-raja dari Kerajaan Mataram Kuno yaitu Sanjaya, Rakai Panangkaran,&nbsp;Rakai Panunggalan, Rakai Warak, Rakai Garung, Rakai Pikatan suami Pramodawardhani, awal kebangkitan Wangsa Sanjaya, Rakay Kayuwani alias Dyah Lokapala, Rakai Watuhumalang, Rakai Watukura Dyah Balitung, Mpu Daksa, Rakay Layang Dyah Tulodong, Rakai Sumba Dyah Wawa, Mpu Sindok, Sri Lokapala, Dharmawangsa Teguh.</p><p>&nbsp;</p><p>&nbsp;</p><p>Semoga membantu,ya &nbsp; : - )</p>

Jawaban yang tepat,   Kerajaan Mataram adalah kelanjutan dari Kerajaan Kalingga di Jawa Tengah sekitar abad VIII yang kemudian pindah ke Jawa Timur pada abad X. Sebutan “Mataram Kuno” atau “Mataram Hindu”. raja-raja dari Kerajaan Mataram Kuno yaitu Sanjaya, Rakai Panangkaran, Rakai Panunggalan, Rakai Warak, Rakai Garung, Rakai Pikatan suami Pramodawardhani, awal kebangkitan Wangsa Sanjaya, Rakay Kayuwani alias Dyah Lokapala, Rakai Watuhumalang, Rakai Watukura Dyah Balitung, Mpu Daksa, Rakay Layang Dyah Tulodong, Rakai Sumba Dyah Wawa, Mpu Sindok, Sri Lokapala, Dharmawangsa Teguh.

 

 

 Mari simak pembahasan berikut !

Kerajaan Mataram adalah kelanjutan dari Kerajaan Kalingga di Jawa Tengah sekitar abad VIII yang kemudian pindah ke Jawa Timur pada abad X. Sebutan “Mataram Kuno” atau “Mataram Hindu” adalah untuk membedakannya dengan Kerajaan Mataram Islam yang berdiri pada abad XVI. Kerajaan Mataram Kuno ini berlokasi di pedalaman Jawa Tengah, di sekitar daerah yang banyak dialiri sungai, seperti Sungai Progo, Bogowonto dan Bengawan Solo. Berikut ini raja-raja dari Kerajaan Mataram Kuno.

Sanjaya, pendiri (732-760 M).

Rakai Panangkaran, awal berkuasanya Wangsa Syailendra (760-780 M).

Rakai Panunggalan alias Dhara nindra (780-800 M).

Rakai Warak alias Samaragrawira (800-820 M).

Rakai Garung alias Samaratungga (820-840 M).

Rakai Pikatan suami Pramodawardhani, awal kebangkitan Wangsa Sanjaya (840 – 856 M).

Rakay Kayuwani alias Dyah Lokapala (856-882 M).

Rakai Watuhumalang (882-899 M).

Rakai Watukura Dyah Balitung (898-915 M).

Mpu Daksa (915-919 M).

Rakay Layang Dyah Tulodong (919 M-924M).

Rakai Sumba Dyah Wawa (924M).

Mpu Sindok (awal periode Jawa Timur).

Sri Lokapala suami Sri Isanatunggawijaya.

Makuthawangsawardhana.

Dharmawangsa Teguh, Kerajaan Mataram berakhir.

 

Dengan demikian, jawaban yang tepat, Kerajaan Mataram adalah kelanjutan dari Kerajaan Kalingga di Jawa Tengah sekitar abad VIII yang kemudian pindah ke Jawa Timur pada abad X. Sebutan “Mataram Kuno” atau “Mataram Hindu”. raja-raja dari Kerajaan Mataram Kuno yaitu Sanjaya, Rakai Panangkaran, Rakai Panunggalan, Rakai Warak, Rakai Garung, Rakai Pikatan suami Pramodawardhani, awal kebangkitan Wangsa Sanjaya, Rakay Kayuwani alias Dyah Lokapala, Rakai Watuhumalang, Rakai Watukura Dyah Balitung, Mpu Daksa, Rakay Layang Dyah Tulodong, Rakai Sumba Dyah Wawa, Mpu Sindok, Sri Lokapala, Dharmawangsa Teguh.

 

 

Semoga membantu,ya   : - )


Iklan

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!

Chat AiRIS

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Apakah benar NIBKD dan MBKS dibentuk guna menghadapi kekuatan Belanda? Jelaskan!

434

5.0

Jawaban terverifikasi