Tuliskan nama senyawa berikut ini! a. NaBr, KOH, CaCL2

NaBr memiliki nama natrium bromida, KOH memiliki nama kalium hidroksida, sedangkan CaCl2 memiliki nama kalsium klorida. Setiap senyawa memiliki nama yang mengikuti aturan IUPAC. -) NaBr Senyawa ini termasuk senyawa biner, yaitu senyawa yang tersusun atas 2 unsur yang berbeda. Apabila kita tuliskan reaksi ionisasinya : NaBr → Na+ + Br¯ Ion Na+ berasal dari logam Na, sedangkan ion Br¯ berasal dari unsur Br (nonlogam). Untuk aturan penamaan senyawa biner dari unsur logam dan nonlogam : ↪ unsur yang disebutkan pertama yaitu unsur logam (kation) diberi nama sesuai nama unsur tersebut, ↪ unsur kedua yaitu unsur nonlogam (anion) diberi nama sesuai nama unsur tersebut tetapi akhirannya diganti dengan kata –ida. ↪ urutan penamaan = kation + anion Na+ = natrium Br¯ = bromin menjadi bromida Dengan demikian, NaBr memiliki nama = natrium bromida. -) KOH Senyawa ini termasuk senyawa basa, terlihat dari adanya “OH” yang ada di belakang senyawa. Tata nama senyawa basa : ↪ unsur yang disebutkan pertama adalah unsur logam (kation), diberi nama sesuai nama unsur tersebut, ↪ diakhiri dengan kata “hidroksida” yang menunjukkan adanya ion OH¯. ↪ urutan penamaan = kation + hidroksida KOH → K+ + OH¯ K+ = berasal dari unsur K (kalium) OH¯ = hidroksida Dengan demikian, nama senyawa KOH yaitu kalium hidroksida. -) CaCl2 Senyawa ini termasuk senyawa biner yang terdiri dari unsur logam dan nonlogam. CaCl2 → Ca2+ + 2Cl¯ Penamaannya sama seperti aturan penamaan senyawa NaBr di atas. Ca2+ = kalsium Cl¯ = klorida walaupum jumlah atom Cl nya ada 2, tapi tidak perlu disebutkan dalam angka Yunani. Dengan demikian, CaCl2 memiliki nama kalsium klorida. Jadi, nama senyawa dari : NaBr = natrium bromida, KOH = kalium hidroksida, CaCl2 = kalsium klorida.