Ahmad W

19 Februari 2022 19:03

Iklan

Ahmad W

19 Februari 2022 19:03

Pertanyaan

Tuliskan kronologi referendum Timor Timur pada 1999!

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

01

:

18

:

15

:

38

Klaim

2

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

D. Susyanti

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Semarang

05 Oktober 2022 13:32

Jawaban terverifikasi

<p>Jawaban:&nbsp;</p><p>Kronologi dari referendum Timor Leste dimulai sejak berakhirnya Perang Dingin yang mulai menginginkan kemerdekaan. Pergolakan sering terjadi di daerah Timor Leste sepanjang tahun 1990-an. Sejak pergantian masa Orde Baru ke Reformasi, Timor Leste semakin gencar melakukan aksi pemisahan dengan Indonesia dan mendapatkan dukungan dari dunia internasional. Akhirnya, dilakukan referendum pada 30 Agustus 1999 dan hasilnya diumumkan pada 4 September 1999. Hasilnya rakyat Timor Leste memilih untuk merdeka.&nbsp;</p><p>&nbsp;</p><p>Perhatikan penjelasan berikut ini</p><p>&nbsp;</p><p>Timor Leste dahulu pernah menjadi bagian dari Indonesia yakni menjadi provinsi ke 27 tahun 1976. Namun berakhirnya Perang Dingin tahun 1990 mempengaruhi posisi Timor Leste yang menginginkan kemerdekaan. Sejak saat itu pergolakan di Timor Leste mulai terjadi, mereka menyerukan kemerdekaan. Pergolakan ini menimbulkan tragedi kemanusiaan, salah satunya disebut sebagai pembantaian Santa Cruz yakni penembakan massal oleh pasukan TNI.</p><p>&nbsp;</p><p>Timor leste juga menganggap bahwa latar belakang mereka berbeda karena tidak dijajah oleh Belanda serta Indonesia merupakan penjajah yang melakukan invasi terhadap Timor Leste yang sudah merdeka yang diumumkan oleh Fretilin di tahun 1975. Sejak berakhirnya Orde Baru dan pergantian politik, Timor Leste semakin gencar menyerukan untuk merdeka. Dukungan kemerdekaan Timor Leste mengalir dari PBB dan beberapa negara Eropa lainnya.&nbsp;</p><p>&nbsp;</p><p>Presiden Habibie menawarkan dua opsi kepada rakyat Timor Leste yakni otonomi seluas-luasnya atau kemerdekaan. Kemudian pada 30 Agustus 1999 diadakan sebuah referendum untuk menentukan nasib dari Timor Leste. Hasil dari referendum ini diumumkan pada 4 September 1999, sebanyak 79% penduduk memilih untuk merdeka dan 21% memilih tetap menjadi bagian dari Indonesia. Akhirnya, Timor Leste secara resmi merdeka pada 2002 dengan Xanana Gusmao sebagai Presidennya.</p><p>&nbsp;</p><p>Dengan demikian, kronologi dari referendum Timor Leste dimulai sejak berakhirnya Perang Dingin yang mulai menginginkan kemerdekaan. Pergolakan sering terjadi di daerah Timor Leste sepanjang tahun 1990-an. Sejak pergantian masa Orde Baru ke Reformasi, Timor Leste semakin gencar melakukan aksi pemisahan dengan Indonesia dan mendapatkan dukungan dari dunia internasional. Akhirnya, dilakukan referendum pada 30 Agustus 1999 dan hasilnya diumumkan pada 4 September 1999. Hasilnya rakyat Timor Leste memilih untuk merdeka.&nbsp;</p>

Jawaban: 

Kronologi dari referendum Timor Leste dimulai sejak berakhirnya Perang Dingin yang mulai menginginkan kemerdekaan. Pergolakan sering terjadi di daerah Timor Leste sepanjang tahun 1990-an. Sejak pergantian masa Orde Baru ke Reformasi, Timor Leste semakin gencar melakukan aksi pemisahan dengan Indonesia dan mendapatkan dukungan dari dunia internasional. Akhirnya, dilakukan referendum pada 30 Agustus 1999 dan hasilnya diumumkan pada 4 September 1999. Hasilnya rakyat Timor Leste memilih untuk merdeka. 

 

Perhatikan penjelasan berikut ini

 

Timor Leste dahulu pernah menjadi bagian dari Indonesia yakni menjadi provinsi ke 27 tahun 1976. Namun berakhirnya Perang Dingin tahun 1990 mempengaruhi posisi Timor Leste yang menginginkan kemerdekaan. Sejak saat itu pergolakan di Timor Leste mulai terjadi, mereka menyerukan kemerdekaan. Pergolakan ini menimbulkan tragedi kemanusiaan, salah satunya disebut sebagai pembantaian Santa Cruz yakni penembakan massal oleh pasukan TNI.

 

Timor leste juga menganggap bahwa latar belakang mereka berbeda karena tidak dijajah oleh Belanda serta Indonesia merupakan penjajah yang melakukan invasi terhadap Timor Leste yang sudah merdeka yang diumumkan oleh Fretilin di tahun 1975. Sejak berakhirnya Orde Baru dan pergantian politik, Timor Leste semakin gencar menyerukan untuk merdeka. Dukungan kemerdekaan Timor Leste mengalir dari PBB dan beberapa negara Eropa lainnya. 

 

Presiden Habibie menawarkan dua opsi kepada rakyat Timor Leste yakni otonomi seluas-luasnya atau kemerdekaan. Kemudian pada 30 Agustus 1999 diadakan sebuah referendum untuk menentukan nasib dari Timor Leste. Hasil dari referendum ini diumumkan pada 4 September 1999, sebanyak 79% penduduk memilih untuk merdeka dan 21% memilih tetap menjadi bagian dari Indonesia. Akhirnya, Timor Leste secara resmi merdeka pada 2002 dengan Xanana Gusmao sebagai Presidennya.

 

Dengan demikian, kronologi dari referendum Timor Leste dimulai sejak berakhirnya Perang Dingin yang mulai menginginkan kemerdekaan. Pergolakan sering terjadi di daerah Timor Leste sepanjang tahun 1990-an. Sejak pergantian masa Orde Baru ke Reformasi, Timor Leste semakin gencar melakukan aksi pemisahan dengan Indonesia dan mendapatkan dukungan dari dunia internasional. Akhirnya, dilakukan referendum pada 30 Agustus 1999 dan hasilnya diumumkan pada 4 September 1999. Hasilnya rakyat Timor Leste memilih untuk merdeka. 


Iklan

Tari A

16 Februari 2023 23:32

Tuliskan kronologi referendum Timor Timur pada 1999


Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!

Chat AiRIS

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Apakah benar NIBKD dan MBKS dibentuk guna menghadapi kekuatan Belanda? Jelaskan!

105

5.0

Jawaban terverifikasi