Muhammad H

02 Februari 2025 02:17

Iklan

Muhammad H

02 Februari 2025 02:17

Pertanyaan

tolong buatkan saya tarian yang terinspirasi dari cerita Malin Kundang dongg. nama gerakannya apaa saja gitu, hitungannya, lagunya, tolong ya ngestuck bgt ini T_T nanti aku improvisasi deh, gak plek ketiplek bgt

tolong buatkan saya tarian yang terinspirasi dari cerita Malin Kundang dongg. nama gerakannya apaa saja gitu, hitungannya, lagunya, tolong ya ngestuck bgt ini T_T nanti aku improvisasi deh, gak plek ketiplek bgt

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

20

:

27

:

40


5

2


Iklan

Septyani A

Level 3

03 April 2025 03:24

<p>Menciptakan tarian yang terinspirasi dari cerita Malin Kundang memerlukan kreativitas dan pemahaman mendalam tentang elemen-elemen cerita tersebut. Berikut adalah beberapa ide untuk gerakan, hitungan, dan musik yang dapat digunakan dalam tarian ini:</p><p>Gerakan Tari</p><p><strong>Graceful and Loving (Anggun dan Penuh Cinta):</strong></p><ul><li><strong>Gerakan:</strong> Gerakan tangan yang lembut dan langkah kaki yang anggun.</li><li><strong>Hitungan:</strong> 3/4 (tarian ini bisa dimulai dengan ritme yang menenangkan untuk menggambarkan cinta dan kasih sayang).</li></ul><p><strong>Sharp and Aggressive (Tegas dan Agresif):</strong></p><ul><li><strong>Gerakan:</strong> Gerakan tangan yang tegas dan langkah kaki yang kuat.</li><li><strong>Hitungan:</strong> 2/4 (ritme ini dapat digunakan untuk menggambarkan kemarahan dan penolakan).</li></ul><p><strong>Slow and Despairing (Lambat dan Putus Asa):</strong></p><ul><li><strong>Gerakan:</strong> Gerakan yang lambat dan berat, menggambarkan rasa putus asa dan kesedihan.</li><li><strong>Hitungan:</strong> 4/4 (ritme ini cocok untuk menggambarkan momen transformasi menjadi batu).</li></ul><p>Musik</p><p><strong>Traditional Indonesian Music (Musik Tradisional Indonesia):</strong></p><ul><li><strong>Intrumental:</strong> Gamelan, angklung, dan kendang.</li><li><strong>Lagu:</strong> “Selamat Datang” atau “Rasa Sayange” yang telah diaransemen dengan nuansa tradisional.</li></ul><p><strong>Dramatic and Emotional Music (Musik Dramatis dan Emosional):</strong></p><ul><li><strong>Intrumental:</strong> Piano, biola, dan drum.</li><li><strong>Lagu:</strong> “Nada Seni” atau “Lantai 21” yang memiliki irama dramatis.</li></ul><p>Kesimpulan</p><p>Dalam menciptakan tarian ini, penting untuk mempertimbangkan bagaimana setiap gerakan dan musik dapat menceritakan bagian dari kisah Malin Kundang. Misalnya, bagian awal tarian bisa menggambarkan hubungan antara Malin dan ibunya dengan gerakan yang anggun dan musik yang lembut. Sementara itu, bagian tengah tarian bisa menunjukkan kemarahan Malin dengan gerakan yang tegas dan musik yang lebih kuat. Akhirnya, bagian akhir tarian bisa menggambarkan transformasi Malin menjadi batu dengan gerakan yang lambat dan musik yang menegangkan. Dengan demikian, tarian ini tidak hanya indah secara visual tetapi juga mampu menyampaikan pesan dan emosi dari cerita Malin Kundang.</p>

Menciptakan tarian yang terinspirasi dari cerita Malin Kundang memerlukan kreativitas dan pemahaman mendalam tentang elemen-elemen cerita tersebut. Berikut adalah beberapa ide untuk gerakan, hitungan, dan musik yang dapat digunakan dalam tarian ini:

Gerakan Tari

Graceful and Loving (Anggun dan Penuh Cinta):

  • Gerakan: Gerakan tangan yang lembut dan langkah kaki yang anggun.
  • Hitungan: 3/4 (tarian ini bisa dimulai dengan ritme yang menenangkan untuk menggambarkan cinta dan kasih sayang).

Sharp and Aggressive (Tegas dan Agresif):

  • Gerakan: Gerakan tangan yang tegas dan langkah kaki yang kuat.
  • Hitungan: 2/4 (ritme ini dapat digunakan untuk menggambarkan kemarahan dan penolakan).

Slow and Despairing (Lambat dan Putus Asa):

  • Gerakan: Gerakan yang lambat dan berat, menggambarkan rasa putus asa dan kesedihan.
  • Hitungan: 4/4 (ritme ini cocok untuk menggambarkan momen transformasi menjadi batu).

Musik

Traditional Indonesian Music (Musik Tradisional Indonesia):

  • Intrumental: Gamelan, angklung, dan kendang.
  • Lagu: “Selamat Datang” atau “Rasa Sayange” yang telah diaransemen dengan nuansa tradisional.

Dramatic and Emotional Music (Musik Dramatis dan Emosional):

  • Intrumental: Piano, biola, dan drum.
  • Lagu: “Nada Seni” atau “Lantai 21” yang memiliki irama dramatis.

Kesimpulan

Dalam menciptakan tarian ini, penting untuk mempertimbangkan bagaimana setiap gerakan dan musik dapat menceritakan bagian dari kisah Malin Kundang. Misalnya, bagian awal tarian bisa menggambarkan hubungan antara Malin dan ibunya dengan gerakan yang anggun dan musik yang lembut. Sementara itu, bagian tengah tarian bisa menunjukkan kemarahan Malin dengan gerakan yang tegas dan musik yang lebih kuat. Akhirnya, bagian akhir tarian bisa menggambarkan transformasi Malin menjadi batu dengan gerakan yang lambat dan musik yang menegangkan. Dengan demikian, tarian ini tidak hanya indah secara visual tetapi juga mampu menyampaikan pesan dan emosi dari cerita Malin Kundang.


Iklan

Tgr T

Level 61

09 Maret 2025 07:12

<p>Tari Saman, Tari Balet Kontemporer Malin Kundang, dan Tarian Kolosal Malin Kundang</p>

Tari Saman, Tari Balet Kontemporer Malin Kundang, dan Tarian Kolosal Malin Kundang


Buka akses jawaban yang telah terverifikasi

Mau jawaban yang terverifikasi?

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Tentukan mana yang merupakan struktur abstraksi,orientasi,krisis,reaksi,dan koda Teks 1 Racun Serangga Alkisah hiduplah sepasang suami istri dengan dua orang anaknya. Setiap pagi kedua anak tersebut pergi berkebun untuk membantu orang tuanya. Namun, tiba-tiba mereka berdua pulang ke rumah dengan tergesa-gesa. Kakak: "Bu, Ibu tolong bu, gawat ini adik menelan kecoa!" Ibu: "Astaga, kok bisa sih kak? Gimana ceritanya? Ayo cepat panggil Bapak suruh bawa dokter ke sini!" Kakak: "Jangan bu, malah tambah gawat nanti. Sebentar lagi kecoanya juga mati." Ibu: "Lho, kok bisa gitu kak?" Kakak: "Iya bu, soalnya adik sudah aku kasih racun serangga bu. Di botolnya kan ada tulisan "dapat membunuh serangga ekstra cepat." Ibu: "Astagfirullah, sembrono kamu!" Kakak: (bingung) Ibu: "Pak, Bapak anak kita makan kecoa." (sambil berlari mencari suaminya). Kakak: (masih tetap bingung) ------------------------------- Teks 2 Tukang roti Pada Pagi hari Azril duduk di teras rumahnya sembari menunggu tukang roti yang biasa lewat. Begitu tukang roti lewat Azril lantas memanggil sang penjual. Azril: "Beli rotinya, Pak." Tukang Roti: "Boleh silahkan mau roti yang mana." Azril: "Ini apa, Pak?" Tukang Roti: "Ini semangka." Azril: "Kalau yang ini apa?" Tukang Roti: "Srikaya." Azril: "Terus ini apa, Bang?" Tukang Roti: "Oh...kalau ini blueberry, dek." Azril: "Gimana sih, terus rotinya mana? Saya mau beli roti bukan buah, kok daritadi yang disebut buah-buahan aja. Gak jadi beli deh saya kalau gini." Tukang Roti: "Yang saya sebut tuh rasa rotinya!" Azril: "Gak jadi, deh!"

13

5.0

Jawaban terverifikasi