Tembaga(II) hidroksida, Cu(OH)2, mempunyai Ksp = 2,2 x10-20. Untuk reaksi di bawah ini, Kc = 4,0 x 10-7. Cu(OH)2(s) + 4NH3(aq) ⇋ Cu(NH3)42+(aq) + 2OH-(aq) Berapakah nilai Kf untuk pembentukan Cu(NH3)42+? (A) 8,8 X 10-27 (B) 5,5 X 10-14 (C) 1 ,8 X 10 13 (D) 1,1 X 10 26 (E) 4,0 X 10 30

Halo Ana A, kakak bantu jawab yaa Jawaban yang benar adalah (C) 1,8 X 10 13. Ayo simak pembahasan berikut agar kamu lebih paham ya Kelarutan merupakan jumlah maksimum suatu zat dapat larut ke dalam pelarutnya. Kelarutan memiliki satuan yang sama dengan konsentrasi yakni mol/L. Adapun Ksp merupakan nilai tetapan kesetimbangan untuk senyawa yang terionisasi dalam pelarut menjadi ion penyusunnya. Jumlah zat yang dapat larut dalam suatu pelarut bisa ditentukan menggunakan nilai Ksp. Adapun dalam melarutkan zat atau senyawa yang susah larut akan membentuk ion kompleks dalam larutan tersebut. Pembentukan ion kompleks ini berhubungan dengan nilai Kf, Ksp, dan nilai kesetimbangan dari reaksi yang terjadi (Kc). Kf merupakan konstanta pembentukan kompleks. Dengan demikian perhitungan nilai Kf dapat dilakukan dengan menggunakan cara sebagai berikut: Kc = Ksp × Kf Kf = Kc/Ksp Kf = 4,0 x 10-7/2,2 x10-20 Kf = 1,8 X 10 13. Terima kasih sudah bertanya, semoga bermanfaat. Terus gunakan Roboguru sebagai teman belajar kamu ya.