Sany B

02 Agustus 2024 02:20

Iklan

Sany B

02 Agustus 2024 02:20

Pertanyaan

Teks laporan hasil observasi bunga mawar

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

01

:

22

:

31

:

58

Klaim

6

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

Azqya S

Community

02 Agustus 2024 04:30

Jawaban terverifikasi

<p>&nbsp;Laporan Hasil Observasi Bunga Mawar&nbsp;</p><p>A. Pendahuluan</p><p>Bunga mawar (Rosa sp.) merupakan salah satu jenis tanaman hias yang paling populer di dunia. Mawar dikenal dengan keindahan bunga dan keharuman yang khas. Penelitian ini bertujuan untuk mengobservasi berbagai aspek morfologi dan fisiologi bunga mawar, serta kondisi lingkungan yang mempengaruhi pertumbuhannya.</p><p>B. Metode Penelitian</p><p>1. Waktu dan Tempat: Observasi dilakukan selama satu bulan, dari tanggal 1 Juli hingga 31 Juli 2024, di kebun botani kota.<br>2. Objek Observasi: Bunga mawar dari berbagai varietas, seperti mawar merah, mawar putih, dan mawar kuning.<br>3. Metode Pengumpulan Data: Data dikumpulkan melalui pengamatan langsung, pengukuran, dan pencatatan kondisi lingkungan seperti suhu, kelembaban, dan intensitas cahaya.</p><p>C. Hasil Observasi</p><p>1. Morfologi Bunga Mawar:<br>&nbsp; - Kelopak:Kelopak bunga mawar memiliki bentuk yang bulat dengan ujung sedikit meruncing. Warna kelopak bervariasi tergantung varietas, dari merah, putih, kuning, hingga merah muda.<br>&nbsp; - Daun: Daun mawar berbentuk oval dengan tepi bergerigi. Warna daun hijau tua, permukaan daun mengkilap.<br>&nbsp; - Batang: Batang mawar berkayu dan memiliki duri. Tinggi tanaman bervariasi antara 50 cm hingga 150 cm tergantung varietas dan kondisi lingkungan.</p><p>2. Fisiologi Bunga Mawar:<br>&nbsp; - Fotosintesis: Mawar membutuhkan sinar matahari yang cukup untuk proses fotosintesis. Pada kondisi cahaya yang optimal, daun mawar terlihat lebih hijau dan bunga lebih segar.<br>&nbsp; - Sistem Perakaran: Akar mawar menyebar luas di dalam tanah untuk menyerap air dan nutrisi. Mawar lebih baik tumbuh di tanah yang gembur dan kaya bahan organik.</p><p>3. Kondisi Lingkungan:<br>&nbsp; - Suhu: Suhu optimal untuk pertumbuhan mawar berkisar antara 20°C hingga 25°C.<br>&nbsp; - Kelembaban: Kelembaban udara yang baik untuk mawar sekitar 60%-70%.<br>&nbsp; - Intensitas Cahaya: Mawar memerlukan intensitas cahaya yang cukup, sekitar 6-8 jam per hari.</p><p>D. Pembahasan</p><p>Hasil observasi menunjukkan bahwa kondisi lingkungan sangat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan bunga mawar. Suhu yang terlalu tinggi atau terlalu rendah dapat menghambat proses fotosintesis. Kelembaban yang rendah menyebabkan bunga cepat layu, sedangkan kelembaban yang terlalu tinggi dapat memicu pertumbuhan jamur. Intensitas cahaya yang cukup penting untuk proses fotosintesis dan pembentukan bunga.</p><p>E. Kesimpulan</p><p>Bunga mawar membutuhkan kondisi lingkungan yang optimal untuk pertumbuhan dan perkembangannya. Suhu, kelembaban, dan intensitas cahaya merupakan faktor-faktor penting yang harus diperhatikan dalam budidaya mawar. Dengan perawatan yang baik, bunga mawar dapat tumbuh subur dan menghasilkan bunga yang indah.</p><p>F. Saran</p><p>Untuk mendapatkan hasil yang optimal dalam budidaya mawar, disarankan:<br>1. Menjaga suhu lingkungan di sekitar tanaman sesuai dengan kebutuhan mawar.<br>2. Menyiram tanaman secara teratur tetapi tidak berlebihan.<br>3. Memberikan pupuk organik untuk memperkaya nutrisi tanah.<br>4. Memastikan tanaman mendapatkan cahaya matahari yang cukup setiap harinya.</p>

 Laporan Hasil Observasi Bunga Mawar 

A. Pendahuluan

Bunga mawar (Rosa sp.) merupakan salah satu jenis tanaman hias yang paling populer di dunia. Mawar dikenal dengan keindahan bunga dan keharuman yang khas. Penelitian ini bertujuan untuk mengobservasi berbagai aspek morfologi dan fisiologi bunga mawar, serta kondisi lingkungan yang mempengaruhi pertumbuhannya.

B. Metode Penelitian

1. Waktu dan Tempat: Observasi dilakukan selama satu bulan, dari tanggal 1 Juli hingga 31 Juli 2024, di kebun botani kota.
2. Objek Observasi: Bunga mawar dari berbagai varietas, seperti mawar merah, mawar putih, dan mawar kuning.
3. Metode Pengumpulan Data: Data dikumpulkan melalui pengamatan langsung, pengukuran, dan pencatatan kondisi lingkungan seperti suhu, kelembaban, dan intensitas cahaya.

C. Hasil Observasi

1. Morfologi Bunga Mawar:
  - Kelopak:Kelopak bunga mawar memiliki bentuk yang bulat dengan ujung sedikit meruncing. Warna kelopak bervariasi tergantung varietas, dari merah, putih, kuning, hingga merah muda.
  - Daun: Daun mawar berbentuk oval dengan tepi bergerigi. Warna daun hijau tua, permukaan daun mengkilap.
  - Batang: Batang mawar berkayu dan memiliki duri. Tinggi tanaman bervariasi antara 50 cm hingga 150 cm tergantung varietas dan kondisi lingkungan.

2. Fisiologi Bunga Mawar:
  - Fotosintesis: Mawar membutuhkan sinar matahari yang cukup untuk proses fotosintesis. Pada kondisi cahaya yang optimal, daun mawar terlihat lebih hijau dan bunga lebih segar.
  - Sistem Perakaran: Akar mawar menyebar luas di dalam tanah untuk menyerap air dan nutrisi. Mawar lebih baik tumbuh di tanah yang gembur dan kaya bahan organik.

3. Kondisi Lingkungan:
  - Suhu: Suhu optimal untuk pertumbuhan mawar berkisar antara 20°C hingga 25°C.
  - Kelembaban: Kelembaban udara yang baik untuk mawar sekitar 60%-70%.
  - Intensitas Cahaya: Mawar memerlukan intensitas cahaya yang cukup, sekitar 6-8 jam per hari.

D. Pembahasan

Hasil observasi menunjukkan bahwa kondisi lingkungan sangat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan bunga mawar. Suhu yang terlalu tinggi atau terlalu rendah dapat menghambat proses fotosintesis. Kelembaban yang rendah menyebabkan bunga cepat layu, sedangkan kelembaban yang terlalu tinggi dapat memicu pertumbuhan jamur. Intensitas cahaya yang cukup penting untuk proses fotosintesis dan pembentukan bunga.

E. Kesimpulan

Bunga mawar membutuhkan kondisi lingkungan yang optimal untuk pertumbuhan dan perkembangannya. Suhu, kelembaban, dan intensitas cahaya merupakan faktor-faktor penting yang harus diperhatikan dalam budidaya mawar. Dengan perawatan yang baik, bunga mawar dapat tumbuh subur dan menghasilkan bunga yang indah.

F. Saran

Untuk mendapatkan hasil yang optimal dalam budidaya mawar, disarankan:
1. Menjaga suhu lingkungan di sekitar tanaman sesuai dengan kebutuhan mawar.
2. Menyiram tanaman secara teratur tetapi tidak berlebihan.
3. Memberikan pupuk organik untuk memperkaya nutrisi tanah.
4. Memastikan tanaman mendapatkan cahaya matahari yang cukup setiap harinya.


Iklan

Nanda R

Community

02 Agustus 2024 08:35

Jawaban terverifikasi

<p>&nbsp;</p><p>Berikut adalah contoh teks laporan hasil observasi bunga mawar:</p><p>Laporan Hasil Observasi Bunga Mawar</p><p><strong>I. Pendahuluan</strong></p><p>Bunga mawar (Rosa spp.) adalah salah satu tanaman hias yang populer dan banyak dibudidayakan di berbagai belahan dunia. Penelitian ini bertujuan untuk mengamati karakteristik morfologi dan pertumbuhan bunga mawar, serta faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas dan kesehatan tanaman.</p><p><strong>II. Metodologi</strong></p><ul><li><strong>Lokasi Observasi:</strong> Kebun Tanaman Hias, Jl. Bunga Mawar No. 15, Jakarta.</li><li><strong>Tanggal Observasi:</strong> 1 Agustus 2024.</li><li><strong>Jenis Mawar yang Diamati:</strong> Mawar Merah (Rosa ‘Red Double Delight’).</li><li><strong>Alat dan Bahan:</strong><ul><li>Alat ukur (penggaris, jangka sorong)</li><li>Kamera</li><li>Buku catatan</li><li>Alat tulis</li></ul></li></ul><p><strong>III. Hasil Observasi</strong></p><p><strong>Morfologi Tanaman:</strong></p><ul><li><strong>Batang:</strong> Batang mawar berwarna hijau dengan duri kecil yang tersebar merata. Batang memiliki panjang rata-rata sekitar 30-50 cm dengan diameter sekitar 1 cm.</li><li><strong>Daun:</strong> Daun mawar berwarna hijau tua, berbentuk elips dengan tepi bergerigi. Panjang daun rata-rata 7-10 cm dan lebar 4-6 cm. Setiap tangkai daun memiliki 5-7 helai daun.</li><li><strong>Bunga:</strong> Bunga mawar berwarna merah cerah, berdiameter sekitar 6-8 cm, dengan kelopak berlapis. Setiap bunga memiliki 30-40 petal yang tersusun rapi. Tangkai bunga memiliki panjang 10-15 cm.</li><li><strong>Akar:</strong> Akar mawar berbentuk serabut dengan warna putih kekuningan. Akar utama memiliki panjang sekitar 20-30 cm.</li></ul><p><strong>Pertumbuhan Tanaman:</strong></p><ul><li><strong>Tinggi Tanaman:</strong> Tanaman mawar yang diamati memiliki tinggi rata-rata 50-60 cm.</li><li><strong>Kondisi Tanah:</strong> Tanah di kebun tanaman hias adalah tanah lempung berdrainase baik, dengan pH 6.5-7.0.</li><li><strong>Kondisi Cuaca:</strong> Selama periode observasi, cuaca umumnya cerah dengan suhu rata-rata 25-30°C dan kelembapan 60-70%.</li></ul><p><strong>Kesehatan Tanaman:</strong></p><ul><li><strong>Kondisi Umum:</strong> Tanaman mawar dalam keadaan sehat dengan sedikit serangan hama. Daun dan bunga tampak segar dan tidak menunjukkan tanda-tanda penyakit.</li><li><strong>Perawatan:</strong> Tanaman disiram secara teratur setiap pagi dan mendapatkan sinar matahari penuh selama 6-8 jam per hari. Pemupukan dilakukan setiap 2 minggu sekali dengan pupuk mawar khusus.</li></ul><p><strong>IV. Kesimpulan</strong></p><p>Hasil observasi menunjukkan bahwa bunga mawar yang diamati dalam kondisi sehat dan tumbuh dengan baik. Faktor-faktor seperti jenis tanah, kondisi cuaca, dan perawatan yang tepat berkontribusi pada kesehatan dan kualitas tanaman mawar. Tanaman mawar merah ‘Red Double Delight’ menunjukkan morfologi yang khas dengan bunga berwarna cerah dan duri pada batang.</p><p><strong>V. Saran</strong></p><p>Untuk memelihara kesehatan dan kualitas bunga mawar, disarankan untuk:</p><ul><li>Melakukan pemupukan secara teratur sesuai dosis yang dianjurkan.</li><li>Menjaga kebersihan lingkungan tanaman untuk mencegah serangan hama dan penyakit.</li><li>Mengatur irigasi dengan baik agar tanaman mendapatkan jumlah air yang cukup tanpa tergenang</li></ul>

 

Berikut adalah contoh teks laporan hasil observasi bunga mawar:

Laporan Hasil Observasi Bunga Mawar

I. Pendahuluan

Bunga mawar (Rosa spp.) adalah salah satu tanaman hias yang populer dan banyak dibudidayakan di berbagai belahan dunia. Penelitian ini bertujuan untuk mengamati karakteristik morfologi dan pertumbuhan bunga mawar, serta faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas dan kesehatan tanaman.

II. Metodologi

  • Lokasi Observasi: Kebun Tanaman Hias, Jl. Bunga Mawar No. 15, Jakarta.
  • Tanggal Observasi: 1 Agustus 2024.
  • Jenis Mawar yang Diamati: Mawar Merah (Rosa ‘Red Double Delight’).
  • Alat dan Bahan:
    • Alat ukur (penggaris, jangka sorong)
    • Kamera
    • Buku catatan
    • Alat tulis

III. Hasil Observasi

Morfologi Tanaman:

  • Batang: Batang mawar berwarna hijau dengan duri kecil yang tersebar merata. Batang memiliki panjang rata-rata sekitar 30-50 cm dengan diameter sekitar 1 cm.
  • Daun: Daun mawar berwarna hijau tua, berbentuk elips dengan tepi bergerigi. Panjang daun rata-rata 7-10 cm dan lebar 4-6 cm. Setiap tangkai daun memiliki 5-7 helai daun.
  • Bunga: Bunga mawar berwarna merah cerah, berdiameter sekitar 6-8 cm, dengan kelopak berlapis. Setiap bunga memiliki 30-40 petal yang tersusun rapi. Tangkai bunga memiliki panjang 10-15 cm.
  • Akar: Akar mawar berbentuk serabut dengan warna putih kekuningan. Akar utama memiliki panjang sekitar 20-30 cm.

Pertumbuhan Tanaman:

  • Tinggi Tanaman: Tanaman mawar yang diamati memiliki tinggi rata-rata 50-60 cm.
  • Kondisi Tanah: Tanah di kebun tanaman hias adalah tanah lempung berdrainase baik, dengan pH 6.5-7.0.
  • Kondisi Cuaca: Selama periode observasi, cuaca umumnya cerah dengan suhu rata-rata 25-30°C dan kelembapan 60-70%.

Kesehatan Tanaman:

  • Kondisi Umum: Tanaman mawar dalam keadaan sehat dengan sedikit serangan hama. Daun dan bunga tampak segar dan tidak menunjukkan tanda-tanda penyakit.
  • Perawatan: Tanaman disiram secara teratur setiap pagi dan mendapatkan sinar matahari penuh selama 6-8 jam per hari. Pemupukan dilakukan setiap 2 minggu sekali dengan pupuk mawar khusus.

IV. Kesimpulan

Hasil observasi menunjukkan bahwa bunga mawar yang diamati dalam kondisi sehat dan tumbuh dengan baik. Faktor-faktor seperti jenis tanah, kondisi cuaca, dan perawatan yang tepat berkontribusi pada kesehatan dan kualitas tanaman mawar. Tanaman mawar merah ‘Red Double Delight’ menunjukkan morfologi yang khas dengan bunga berwarna cerah dan duri pada batang.

V. Saran

Untuk memelihara kesehatan dan kualitas bunga mawar, disarankan untuk:

  • Melakukan pemupukan secara teratur sesuai dosis yang dianjurkan.
  • Menjaga kebersihan lingkungan tanaman untuk mencegah serangan hama dan penyakit.
  • Mengatur irigasi dengan baik agar tanaman mendapatkan jumlah air yang cukup tanpa tergenang

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

sebutkan hal-hal yang perlu diperhatikan dalam melakukan riset dan pengumpulan data untuk menyusun teks biografi!

11

0.0

Jawaban terverifikasi