Sistem periodik modern memiliki dasar yang berbeda dengan tabel periodik Mendeleev. Perbedaan mendasarnya adalah ...

Halo Via, jawabannya D yaa. Susunan unsur dalam sistem periodik unsur yang kita kenal sekarang mempunyai sejarah perkembangannya. Sistem periodik unsur kini disebut sistem periodik unsur modern. Penyusunan unsur dalam tabel periodik unsur diawali oleh ilmuwan asal Rusia, Dmitri Ivanovich Mendeleev dan Julius Lothar Meyer dari Jerman. Keduanya berkarya secara terpisah dan menghasilkan tabel yang serupa pada waktu yang hampir bersamaan. Sistem periodik Mendeleev disusun berdasarkan kenaikan massa atom dan kemiripan sifat. Sistem periodik Mendeleev pertama kali diterbitkan dalam jurnal ilmiah Annalen der Chemie pada tahun 1871. Terdapat beberapa kekurangan pada sistem periodik Mendeleev, salah satunya adalah unsur Te (massa atom 128) ditempatkan sebelum unsur I (massa atom 127). Pada tahun 1914, Henry G. J Moseley menemukan bahwa urutan unsur dalam tabel periodik sesuai dengan kenaikan nomor atom unsur. Pada tabel periodik ini, penempatan unsur Te dan I yang tidak sesuai dengan kenaikan massa atom relatifnya, ternyata sesuai dengan kenaikan nomor atom. Telurium (Te) mempunyai nomor atom 52, sedangkan iodin (I) mempunyai nomor atom 53. Sistem periodik ini dikenal sebagai sistem periodik modern yang menyempurnakan sistem periodik Mendeleev. Semoga bisa dipahami yaa :)