FitriaHaruka F

29 Agustus 2023 04:42

Iklan

FitriaHaruka F

29 Agustus 2023 04:42

Pertanyaan

sejarah teater gerak? Tolong dijawab kak ๐Ÿ™๐Ÿ™

sejarah teater gerak? 

Tolong dijawab kak ๐Ÿ™๐Ÿ™

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

00

:

14

:

26

:

51

Klaim

12

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

Zea Z

30 Agustus 2023 07:12

Jawaban terverifikasi

Teater gerak pertama kali berkembang di Prancis pada abad ke-19 oleh Etienne Decroux, seorang aktor dan pendidik teater terkenal. Etienne Decroux memperkenalkan metode gerak tubuh yang disebut Corporeal Mime yang kemudian menjadi dasar dari teater gerak modern.Pada perkembangannya, teater gerak juga dikenal dengan beberapa nama lain seperti teater tari, teater fisik, dan teater gerak modern. Seni ini menjadi terkenal di seluruh dunia pada tahun 1950-an lewat karya-karya seniman terkenal seperti Jacques Lecoq dan Tadashi Suzuki. Teater gerak yang paling populer dan bertahan sampai saat ini adalah pantomim.


Iklan

Nanda R

Community

22 Februari 2024 15:10

Jawaban terverifikasi

<p><br>Teater gerak atau biasa dikenal sebagai teater tari adalah bentuk seni pertunjukan yang menggabungkan gerak tubuh, ekspresi fisik, dan kadang-kadang juga dialog untuk menyampaikan cerita atau ekspresi artistik. Sejarah teater gerak memiliki akar yang panjang, dan perkembangannya dapat dilacak melalui berbagai budaya di seluruh dunia. Berikut adalah gambaran singkat sejarah teater gerak:</p><p><strong>1. Awal Mula Teater Gerak:</strong></p><ul><li>Teater gerak memiliki akar dalam tradisi tari ritual dan upacara keagamaan yang dapat ditemukan di berbagai masyarakat kuno di dunia. Gerakan tubuh digunakan untuk menyampaikan naratif mitologis, kisah sejarah, atau ekspresi keagamaan.</li></ul><p><strong>2. Teater Gerak di Yunani Kuno:</strong></p><ul><li>Pada zaman Yunani Kuno, tarian dan gerakan tubuh menjadi bagian integral dari pertunjukan teater. Drama Yunani kuno sering kali menyertakan korus yang menari dan bernyanyi, memperkaya pengalaman pertunjukan.</li></ul><p><strong>3. Teater Noh di Jepang:</strong></p><ul><li>Teater Noh, salah satu bentuk teater tradisional Jepang, memadukan gerakan tubuh yang sangat stilistik dengan musik, kostum, dan topeng. Ini mengandalkan ekspresi fisik dan gerakan yang sangat simbolis.</li></ul><p><strong>4. Ballet di Eropa:</strong></p><ul><li>Ballet, yang berkembang di Eropa, menggabungkan gerakan tubuh yang anggun dan dramatis dengan musik dan koreografi yang kompleks. Ini menjadi bentuk seni pertunjukan yang sangat populer di kalangan bangsawan di Eropa.</li></ul><p><strong>5. Teater Gerak Kontemporer:</strong></p><ul><li>Pada abad ke-20, teater gerak berkembang menjadi bentuk-bentuk kontemporer yang lebih eksperimental. Gerakan tubuh diintegrasikan dengan elemen-elemen seperti teater fisik, seni pertunjukan, dan bahkan teknologi modern.</li></ul><p><strong>6. Pergeseran Menuju Ekspresi Modern:</strong></p><ul><li>Pada abad ke-20 dan 21, teater gerak semakin cenderung menuju ekspresi modern yang lebih bebas dan eksperimental. Beberapa perusahaan teater gerak terkenal seperti Pina Bausch Tanztheater dan Sankai Juku menggabungkan gerakan tubuh yang kuat dengan konsep kontemporer.</li></ul><p><strong>7. Teater Gerak di Berbagai Budaya:</strong></p><ul><li>Di seluruh dunia, berbagai budaya memiliki bentuk teater gerak sendiri, seperti Bharatanatyam di India, Kabuki di Jepang, atau tari Topeng di Indonesia.</li></ul>


Teater gerak atau biasa dikenal sebagai teater tari adalah bentuk seni pertunjukan yang menggabungkan gerak tubuh, ekspresi fisik, dan kadang-kadang juga dialog untuk menyampaikan cerita atau ekspresi artistik. Sejarah teater gerak memiliki akar yang panjang, dan perkembangannya dapat dilacak melalui berbagai budaya di seluruh dunia. Berikut adalah gambaran singkat sejarah teater gerak:

1. Awal Mula Teater Gerak:

  • Teater gerak memiliki akar dalam tradisi tari ritual dan upacara keagamaan yang dapat ditemukan di berbagai masyarakat kuno di dunia. Gerakan tubuh digunakan untuk menyampaikan naratif mitologis, kisah sejarah, atau ekspresi keagamaan.

2. Teater Gerak di Yunani Kuno:

  • Pada zaman Yunani Kuno, tarian dan gerakan tubuh menjadi bagian integral dari pertunjukan teater. Drama Yunani kuno sering kali menyertakan korus yang menari dan bernyanyi, memperkaya pengalaman pertunjukan.

3. Teater Noh di Jepang:

  • Teater Noh, salah satu bentuk teater tradisional Jepang, memadukan gerakan tubuh yang sangat stilistik dengan musik, kostum, dan topeng. Ini mengandalkan ekspresi fisik dan gerakan yang sangat simbolis.

4. Ballet di Eropa:

  • Ballet, yang berkembang di Eropa, menggabungkan gerakan tubuh yang anggun dan dramatis dengan musik dan koreografi yang kompleks. Ini menjadi bentuk seni pertunjukan yang sangat populer di kalangan bangsawan di Eropa.

5. Teater Gerak Kontemporer:

  • Pada abad ke-20, teater gerak berkembang menjadi bentuk-bentuk kontemporer yang lebih eksperimental. Gerakan tubuh diintegrasikan dengan elemen-elemen seperti teater fisik, seni pertunjukan, dan bahkan teknologi modern.

6. Pergeseran Menuju Ekspresi Modern:

  • Pada abad ke-20 dan 21, teater gerak semakin cenderung menuju ekspresi modern yang lebih bebas dan eksperimental. Beberapa perusahaan teater gerak terkenal seperti Pina Bausch Tanztheater dan Sankai Juku menggabungkan gerakan tubuh yang kuat dengan konsep kontemporer.

7. Teater Gerak di Berbagai Budaya:

  • Di seluruh dunia, berbagai budaya memiliki bentuk teater gerak sendiri, seperti Bharatanatyam di India, Kabuki di Jepang, atau tari Topeng di Indonesia.

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!

Chat AiRIS

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

patung asmat berasal dari

30

5.0

Jawaban terverifikasi