Sebutkan tugas-tugas tentara AFNEI di bawah pimpinan Letnan Jenderal Sir Philip Christison saat kedatangannya ke Indonesia !

<p>Angkatan Tentara Britania di Jepang (AFNEI - Allied Forces Netherlands East Indies) di bawah pimpinan Letnan Jenderal Sir Philip Christison memiliki beberapa tugas utama saat kedatangannya ke Indonesia setelah Perang Dunia II. Beberapa tugas tersebut melibatkan pengelolaan situasi pasca-perang di wilayah Indonesia. Tugas-tugas utama AFNEI di bawah pimpinan Letnan Jenderal Sir Philip Christison antara lain:</p><p><strong>Pengamanan Wilayah:</strong> AFNEI bertugas untuk menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Indonesia pasca-perang. Hal ini termasuk penanggulangan potensi konflik atau ketegangan yang dapat terjadi antara berbagai kelompok di masyarakat.</p><p><strong>Pengawasan Proses Demiliterisasi:</strong> Setelah berakhirnya Perang Dunia II, proses demiliterisasi dilakukan di wilayah pendudukan Jepang. AFNEI bertanggung jawab dalam mengawasi dan membantu dalam proses demiliterisasi ini, termasuk membantu mengontrol dan mengurangi kekuatan militer Jepang di wilayah tersebut.</p><p><strong>Penanganan Pemulangan Tawanan Perang dan Warga Sipil:</strong> AFNEI terlibat dalam upaya pemulangan tawanan perang dan warga sipil yang terdampar atau tertahan di berbagai wilayah Indonesia setelah berakhirnya perang.</p><p><strong>Bantuan Kemanusiaan:</strong> AFNEI turut terlibat dalam memberikan bantuan kemanusiaan kepada penduduk yang terdampak oleh konflik dan perang, termasuk penyediaan bantuan pangan dan kebutuhan dasar lainnya.</p><p><strong>Koordinasi dengan Pemerintahan Sipil:</strong> AFNEI bekerja sama dengan pemerintah sipil dan otoritas lokal untuk memastikan koordinasi yang baik dalam upaya pemulihan dan pembangunan pasca-perang.</p><p><strong>Persiapan Pengembalian Kedaulatan:</strong> AFNEI terlibat dalam persiapan untuk mengembalikan kedaulatan kepada pemerintahan lokal setelah kondisi dianggap stabil dan masyarakat siap mengelola pemerintahan mereka sendiri.</p>