Monica A

13 Juni 2022 13:39

Iklan

Monica A

13 Juni 2022 13:39

Pertanyaan

sebutkan isi perjanjian giyanti dan perjanjian salatiga antara kesultanan mataram dan voc!

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

00

:

06

:

16

:

42

Klaim

9

1

Jawaban terverifikasi

Iklan

D. Susyanti

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Semarang

13 Juni 2022 14:42

Jawaban terverifikasi

Jawaban: Isi dari perjanjian Giyanti membagi Mataram Islam menjadi dua wilayah yakni Kesultanan Yogyakarta dan Kasunanan Surakarta. Sedangkan Perjanjian Salatiga, membagi kedua wilayah dalam perjanjian Giyanti untuk diberikan kepada Raden Mas Said. Untuk lebih jelasnya, yuuk pahami penjelasan berikut ini Perjanjian Giyanti dan Perjanjian Salatiga merupakan perjanjian antara VOC dengan Kesultanan Mataram. Perjanjian ini menjadi awal mula perpecahan kesultanan Mataram dan keberhasilan politik devide et Impera oleh VOC. Perjanjian Giyanti ditandatangani pada 13 Februari 1755, inti dari perjanjian ini adalah membagi wilayah Mataram Islam menjadi dua yakni Kasunanan Surakarta dan Kasultanan Ngayogyakarta. Secara lengkap isi dari perjanjian Giyanti adalah 1) Kerja sama antara rakyat dan kesultanan berada dibawah Kompeni 2) Sultan akan mengampuni bupati yang memihak Belanda selama perang 3) Sri Sultan memerlukan persetujuan Belanda untuk memberhentikan seorang bupati atau patih 4) Pangeran Mangkubumi diangkat menjadi Sultan Hamengkubuwana I atas separuh wilayah Mataram (Kesultanan Ngayogyakarta) 5) Sri Sultan tidak dapat menuntut hak atas wilayah pesisir termasuk Madura 6) Bupati dan patih bersumpah setia terhadap kompeni 7) Sri Sultan berjanji menjual hasil panen kepada kompeni dengan harga yang sudah ditentukan 8) Sri Sultan berjanji membantu Paku Buwono apabila membutuhkan bantuan 9) Sultan berjanji akan mematuhi keputusan perjanjian yang telah dibuat. Sedangkan, perjanjian Salatiga ditandatangani 2 tahun setelah Giyanti yakni pada 17 Maret 1757 yang kembali membagi kekuasaan Mataram. Perjanjian ini ditandatangani oleh Raden Mas Said, VOC, Sunan Pakubuwana III, dan Sri Sultan Hamengkubuwana I. Inti dari perjanjian ini adalah membagi wilayah Kesultanan dan Kasunanan untuk diberikan kepada Raden Mas Said. Selebihnya, Isi dari perjanjian ini adalah 1) Raden Mas Said diangkat menjadi Pangeran Miji yang berhak menggunakan atribut Raja 2) Memperoleh gelar Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya Mangkunegara 3) Raden Mas Said berhak atas tanah seluas 4000 karya dengan status precario 4) Raden Mas Said harus tinggal di Surakarta dan pada hari Senin dan Kamis ia harus hadir dan menerima perintah dari Sunan Pakubuwana. Dengan demikian, Isi dari perjanjian Giyanti membagi Mataram Islam menjadi dua wilayah yakni Kesultanan Yogyakarta dan Kasunanan Surakarta. Sedangkan Perjanjian Salatiga, membagi kedua wilayah dalam perjanjian Giyanti untuk diberikan kepada Raden Mas Said


Iklan

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!

Chat AiRIS

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Apakah benar NIBKD dan MBKS dibentuk guna menghadapi kekuatan Belanda? Jelaskan!

88

5.0

Jawaban terverifikasi