Sebanyak 1,926 g Fe (OH) 3 si larutkan dalam 200 mL larutan. Jika Kb Fe (OH) 3=9x-10, molekul yang terionisasi dalam larutam sebanyak... (Mr:Fe(OH) 3=107 g mol-1) a. 0,01% b. 0,05% c. 0,25% d. 0,10% e. 0,50%

Halo Juniar, kakak bantu jawab ya. Jawaban yang benar adalah a, 0,01%. Pembahasan: Perlu diketahui bahwa larutan yang termasuk ke dalam golongan asam lemah dan basa lemah hanya dapat terionisasi sedikit atau sebagian dalam air dan sebagian lagi membentuk molekul asam atau basa kembali. Oleh karena itu, reaksi ionisasi asam lemah dan basa lemah dapat membentuk kesetimbangan dan dituliskan dengan tanda panah bolak-balik. Tetapan kesetimbangan asam lemah diberikan simbol Ka dan tetapan ionisasi basa lemah diberikan simbol Kb. Jumlah molekul asam lemah dan basa lemah yang terionisasi dapat ditentukan berdasarkan derajat ionisasinya (α). Derajat ionisasi adalah perbandingan jumlah molekul yang terionisasi dengan jumlah molekul mula-mula. * Derajat ionisasi (α) asam lemah dapat ditentukan menggunakan rumus: α = √(Ka/Ma) , dengan Ma = konsentrasi/molaritas asam lemah * Derajat ionisasi (α) basa lemah dapat ditentukan menggunakan rumus: α = √(Kb/Mb) , dengan Mb = konsentrasi/molaritas basa lemah Dalam soal ini, larutan Fe(OH)3 adalah larutan basa lemah karena memiliki harga Kb sebesar 9 × 10^-10. (Perhatikan, ada kesalahan penulisan harga Kb pada soal, yaitu 9 x -10, seharusnya yang benar adalah 9 x 10^-10). Banyak molekul Fe(OH)3 yang terionisasi dapat diketahui dari harga derajat ionisasinya. Derajat ionisasi larutan Fe(OH)3 dapat dihitung menggunakan rumus: α = √(Kb/Mb), yang mana sebelumnya harus dihitung dulu konsentrasi Fe(OH)3 berdasarkan data yang diketahui di soal. Perhitungan derajat ionisasi secara lengkap dapat dilihat pada Gambar di bawah. Berdasarkan perhitungan tersebut, derajat ionisasi larutan Fe(OH)3 adalah 0,01%. Jadi, molekul yang terionisasi dalam larutan sebanyak 0,01%.