saluran islamisasi di indonesia perdagangan....... Perkawinan......... pendidikan.......... politik.................. kebudayaan........

Halo Anonim Islamisasi melalui perdagangan terjadi pada tahap awal, sejalan dengan kesibukan lalu lintas pelayaran dan perdagangan (abad ke-7 M). Masuknya Islam mudah diterima oleh masyarakat Nusantara karena dilakukan dengan cara damai. Yuk simak pembahasannya! Proses Islamisasi Nusantara berlangsung secara bertahap dalam rentang waktu yang panjang. Penyebaran agama Islam di Nusantara dilakukan dengan cara yang damai dan fleksibel. Beberapa saluran Islamisasi diantaranya adalah perdagangan, pendidikan, perkawinan, tasawuf, dan kesenian. 1. Kedatangan Islam ke kawasan Kepulauan Indonesia tidak bisa dilepaskan dari adanya jaringan perdagangan, semua jalur perdagangan laut di kawasan Asia, bahkan dari Eropa hingga ke kawasan Cina pada abad ke-13 mungkin sudah didominasi para pedagang-pedagang Islam, yang berasal baik dari Arab, India maupun Cina. 2. Islamisasi juga dilakukan melalui pendidikan, ini tidak dapat dilepaskan dari peran para pengembara sufi dan tokoh agama. Penyebaran Islam melalui pendidikan awalnya terjadi di lingkungan keluarga, kemudian berkembang di surau, masjid, pesantren, dan akhirnya masuk di rumah para bangsawan. 3. Saluran Islamisasi melalui perkawinan terjadi antara pedagang atau saudagar Islam dengan wanita pribumi. Melalui perkawinan inilah terlahir seorang Muslim, hingga nantinya mendapat julukan Pakojan. 4. Tasawuf merupakan ajaran ketuhanan yang berfokus pada pembersihan diri. Gerakan Tasawuf ini memiliki unsur mistik yang kental dengan segala hal yang berbau ghaib, sehingga sangat memikat para penduduk asli Indonesia dengan hal yang berbau klenik dan keajaiban. 5. Pada bidang kesenian, para penyebar agama tidak mengubah kebudayaan yang sudah ada, namun memanfaatkannya dengan baik untuk menyebarkan agama. Contohnya adalah menggunakan media gamelan dan wayang kulit yang banyak dilakukan oleh Walisongo. Semoga membantu ya :)