Saat kristal urea ditambahkan ke dalam akuades maka.... A.)molekul urea menghalangi molekul air untuk berubah menjadi uap sehingga tekanan uap jenuh larutan lebih tinggi dibandingkan tekanan uap jenuh air. B.)molekul urea menghalangi molekul air untuk berubah menjadi kuat sehingga tekanan uap jenuh larutan lebih rendah dibandingkan tekanan uap jenuh air. C.)molekul air menghalangi molekul urea untuk berubah menjadi uap sehingga tekanan uap jenuh larutan lebih tinggi dibandingkan tekanan uap jenuh air. D.)molekul air menghalangi molekul urea untuk berubah menjadi uap sehingga tekanan uap jenuh larutan lebih rendah dibandingkan tekanan uap jenuh air. E.)molekul urea menghalangi molekul air untuk berubah menjadi uap sehingga tekanan uap jenuh pelarut lebih rendah dibandingkan tekanan uap larutan.

Hai Novi, kakak bantu jawab ya ;) Saat kristal urea ditambahkan ke dalam akuades maka molekul urea menghalangi molekul air untuk berubah menjadi kuat sehingga tekanan uap jenuh larutan lebih rendah dibandingkan tekanan uap jenuh air. Hal tersebut dapat terjadi karena pada saat kristal urea ditambahkan ke dalam akuades yang merupakan pelarut murni, akan terbentuk larutan urea. Zat pelarut murni pada suhu tertentu dalam wadah tertutup akan melepaskan uap hingga pelarut dalam fasa cair mengalami kesetimbangan dengan uapnya dalam fasa gas. Sejumlah partikel pelarut murni pada wujud gas yang berada pada ruang tertutup itu akan memberikan tekanan yang disebut tekanan uap. Tekanan yang disebabkan oleh keadaan uap jenuh tersebut dinamakan tekanan uap jenuh. Karena pelarut murni tersebut ditambahkan zat terlarut yaitu urea, maka molekul urea akan menghalangi molekul air untuk berubah. Akibatnya, tekanan uap jenuh larutan akan menurun. Dan semakin tinggi konsentrasi zat terlarut, semakin tinggi juga penurunan tekanan uapnya.