Ramalkan kepolaran dari PCl₅ !

Hallo Yolamnda, jawaban yang benar dari pertanyaan diatas adalah nonpolar. Ayo simak pembahasan berikut agar kamu lebih paham ya ^^ Kepolaran suatu senyawa dapat diketahui berdasarkan bentuk molekul dan perbedaan keelektronegatifan antar atom penyusunnya. Senyawa polar terjadi jika pasangan elektron yang digunakan untuk membentuk ikatan kovalen tertarik lebih kuat ke salah satu atom, sedangkan senyawa nonpolar terjadi ketika pasangan elektron yang digunakan untuk membentuk ikatan kovalen tertarik sama kuat / elektron terdistribusi secara merata . Perbedaan senyawa polar dan nonpolar adalah sebagai berikut. - Senyawa polar memiliki beda keelektronegatifan / beda elektronegativitas ≠ 0, sementara senyawa nonpolar beda elektronegativitasnya = 0. - Bentuk molekul senyawa polar asimetris, sedangkan bentuk molekul senyawa nonpolar simetris. - Senyawa polar memiliki pasangan elektron bebas (PEB), sedangkan senyawa nonpolar tidak memiliki PEB. Cara paling mudah menentukan kepolaran senyawa adalah dengan menggambarkan rumus Lewisnya. Rumus Lewis merupakan penulisan elektron valensi unsur menggunakan lambang Lewis. Lambang Lewis dinyatakan dengan menuliskan lambang atom dikelilingi oleh sejumlah titik atau garis untuk menyatakan elektron valensi. Langkah pertama yaitu menuliskan konfigurasi elektron untuk menentukan elektron valensi masing-masing unsur. Elektron valensi merupakan elektron terakhir dalam konfigurasi elektron yang digunakan untuk berikatan. Pada senyawa PCl5: Berdasarkan literatur, nomor atom P = 15 , sedangkan Cl = 17 maka konfigurasi elektronnya yaitu: P = 2 8 5 --> elektron valensi = 5 Cl = 2 8 7 --> elektron valensi = 7 Pada PCl5, 1 atom P berikatan kovalen tunggal dengan 5 atom Cl melalui pemakaian bersama pasangan elektron. Dengan demikian, tidak terdapat pasangan elektron bebas pada atom pusat P (gambar terlampir). Oleh karena itu senyawa PCl5 bersifat nonpolar.