Proses terjadinya bayi kembar! dan apa yang membedakan dari bayi yang tidak kembar?

Hai Azizah, Kakak coba bantu jawab. Perbedaan bayi kembar, tidak kembar dan proses terjadinya bayi kembar jelaskan di bawah ini. Bayi adalah perkembangan akhir dari dua sel yang mengalami proses fertilisasi antara sperma dan ovum yang terjadi di dalam rahim. Perbedaan antara bayi kembar dan bayi tidak kembar adalah jumlah bayi yang berkemang di dalam rahim, bayi tidak kembar adalah bayi yang jumlahnya satu karena berasal dari pertumbuhan dan perkembangan dari satu zigot. Sedangkan, bayi kembar adalah ada bayi yang jumlahnya dua atau lebih yang berasal dari pertumbuhan dan perkembangan dari satu atau lebih zigot. Bayi kembar dapat dibedakan menjadi dua jenis yaitu kembar identik (monozigotik) dan kembar tidak identik (dizigotik). 1. Kembar monozigotik (kembar identik) terjadi ketika sel telur tunggal dibuahi oleh sel sperma dan membentuk satu zigot (monozigotik). Di dalam perkembangannya, zigot tersebut selanjutnya membelah menjadi dua embrio yang berbeda. Kedua embrio tersebut berkembang menjadi janin yang saling berbagi pada rahim yang sama. Kembar monozigot selalu memiliki alat kelamin yang sama, kecuali jika terjadi mutasi pada perkembangan salah satu janin. Pada kembar monozigot, tingkat kemiripan wajah sangat tinggi. 2. Kembar dizigotik terjadi jika terdapat lebih dari satu sel telur yang melekat pada dinding rahim yang terbuahi oleh sel sperma pada saat yang bersamaan. Pada wanita, proses ovulasi kadang-kadang melepaskan lebih dari satu sel telur matang ke tuba fallopi yang apabila masing-masing terbuahi, akan memunculkan lebih dari satu zigot. Kembar dizigotik secara genetik tidak berbeda dari saudara biasa dan berkembang dalam amnion dan plasenta yang terpisah. Mereka dapat memiliki jenis kelamin yang berbeda atau sama. Semoga menjawab pertanyaannya.