Anggela I

28 Maret 2020 05:44

Iklan

Iklan

Anggela I

28 Maret 2020 05:44

Pertanyaan

Proses masuknya hindu buddha ke indonesia apa?


2

1

Jawaban terverifikasi

Iklan

Iklan

A. Tri

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Surabaya

07 Januari 2022 08:15

Jawaban terverifikasi

Halo Anggela l, kakak bantu jawab ya, Terdapat 4 teori yang menjelaskan tentang masuknya agama Hindu Buddha ke Indonesia, teori tersebut adalah Teori Ksatria, Teori Waisya, Teori Brahmana, dan Teori Sudra. Agar lebih jelas, perhatikan penjelasan kakak berikut ini ya, Agama Hindu dan Buddha pada awalnya berkembang di India. Setelah itu, barulah menyebar ke negara-negara di dunia, termasuk Indonesia. Masuknya Hindu dan Buddha di nusantara dimulai pada awal masehi, melalui jalur perdagangan. Hal ini dipengaruhi oleh posisi Indonesia yang sangat srategis dalam bidang pelayaran dan perdagangan. Melalui hubungan perdagangan, muncul pengaruh bagi kedua belah pihak dan terjadilah akulturasi kebudayaan. Candi Hindu maupun Buddha pada dasarnya merupakan perwujudan akulturasi budaya lokal dengan budaya India. Masuknya agama Hindu dan Buddha di Indonesia kemudian memunculkan pembaruan besar. Misalnya berakhirnya zaman prasejarah Indonesia dan perubahan dari kepercayaan kuno (animisme dan dinamisme) menjadi kehidupan beragama yang memuja Tuhan dengan kitab suci. Kebudayaan Hindu dengan mudah diterima rakyat nusantara karena adanya persamaan kebudayaan Hindu dengan kebudayaan nusantara. Para ahli memiliki perbedaan pendapat terkait proses masuknya agama Hindu-Buddha ke Indonesia. Perbedaan tersebut kemudian memunculkan sejumlah teori. 1. Teori Kesatria Teori ini menyatakan bahwa agama Hindu-Buddha dibawa oleh golongan prajurit (kesatria) yang mendirikan kerajaan di nusantara. Terdapat lima ahli yang mencetuskan teori ini, yakni R.C. Majundar, F.D.K. Bosch, C.C. Berg, Mookerji, dan J.L. Moens. Namun, Teori Kesatria juga tidak luput dari beberapa kelemahan berikut. A. Golongan kesatria tidak menguasai bahasa Sanskerta dan huruf Pallawa yang terdapat pada kitab Weda. B. Tidak ditemukan prasasti yang menggambarkan penaklukan nusantara oleh kerajaan India. C. Pelarian kesatria dari India tidak mungkin mendapat kedudukan mulia sebagai raja di Indonesia. 2. Teori Waisya Teori Waisya dikemukakan oleh N.J. Krom, yang berpendapat bahwa agama Hindu-Buddha masuk ke Indonesia dibawa oleh pedagang dari India. Agama tersebut bisa disebarkan dengan cara pernikahan, hubungan dagang, atau interaksi dengan penduduk setempat saat pedagang dari India bermukim untuk sementara waktu di nusantara. Teori ini diperkuat dengan keberadaan Kampung Keling, yaitu perkampungan para pedagang India di Indonesia. Selain itu, perdagangan merupakan salah satu aspek penting dalam kehidupan masyarakat. Kendati demikian, teori Waisya juga memiliki kelemahan, di antaranya: A. Kaum waisya tidak menguasai bahasa Sanskerta dan aksara Pallawa. B. Sebagian besar kerajaan Hindu-Buddha terletak di pedalaman, bukan di daerah pesisir yang dekat dengan jalur pelayaran. C. Meskipun ada perkampungan pedagang India, kedudukan mereka tidak berbeda dari rakyat biasa. 3. Teori Brahmana Teori Brahmana dicetuskan oleh J.C. van Leur, yang berpendapat bahwa agama Hindu dibawa oleh kaum brahmana yang berhak memelajari dan mengerti isi kitab suci Weda. Kedatangan mereka diduga atas undangan para penguasa lokal yang tertarik dengan agama Hindu. Sebelum kembali ke India, kaum brahmana tidak jarang meninggalkan kitab Weda sebagai hadiah bagi raja di nusantara. Teori Brahmana juga mempunyai kelemahan, yaitu: A. Raja-raja di Indonesia tidak mungkin dapat mengerti isi kitab Weda tanpa dibimbing oleh kaum brahmana. B. Menurut ajaran Hindu Kuno, seorang brahmana dilarang menyeberangi lautan, apalagi meninggalkan tanah airnya. 4. Teori Sudra Teori ini percaya bahwa masuknya agama Hindu-Buddha ke Indonesia dibawa oleh orang-orang India berkasta sudra. Hanya sediki yang setuju dengan teori ini, salah satunya adalah Von van Feber, yang mempunyai alasan sebagai berikut. A. Golongan berkasta sudra (pekerja kasar) dari India menginginkan kehidupan lebih baik dengan pergi ke daerah lain, salah satunya Indonesia. B. Golongan berkasta sudra keluar dari India, termasuk Indonesia, karena ingin mendapatkan kedudukan dan lebih dihargai. Semoga bisa membantu ya, semangat


Iklan

Iklan

lock

Yah, akses pembahasan gratismu habis

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

kemunduran samudera pasai

2

0.0

Jawaban terverifikasi