Perhatikan tabel data hasil pengujian daya hantar listrik beberapa sumber mata air berikut ini! Pasangan sumber mata air yang mempunyai daya hantar listrik kuat dan lemah berturut-turut adalah ... (A) K dan L (B) L dan Q (C) K dan Q (D) Q dan R (E) R dan L

Jawaban: D Berdasarkan kemampuan daya hantar listriknya, larutan dibedakan menjadi larutan elektrolit dan nonelektrolit. Larutan elektrolit adalah larutan yang dalam air dapat terionisasi sehingga dapat menghantarkan arus listrik sedangkan larutan nonelektrolit adalah larutan yang dalam air tidak dapat terionisasi sehingga tidak dapat menghantarkan arus listrik. Larutan elektrolit dapat dibedakan menjadi larutan elektrolit kuat dan lemah. Pada uji daya hantar listrik, larutan elektrolit kuat jika dapat terionisasi sempurna dalam air (ditandai dengan munculnya gelembung dan lampu yang menyala terang pada saat diuji daya hantar). Sedangkan senyawa elektrolit lemah terionisasi sebagian yang ditandai dengan munculnya gelembung dan lampu yang menyala redup atau tidak menyala. Sedangkan pada larutan nonelektrolit, tidak akan terbentuk gelembung dan lampu tidak menyala. Berdasarkan pembahasan tersebut diketahui bahwa: Sumber mata air K= larutan nonelektrolit Sumber mata air L= larutan elektrolit lemah Sumber mata air Q= larutan elektrolit kuat Sumber mata air R= larutan elektrolit lemah Dengan demikian pasangan sumber mata air yang mempunyai daya hantar listrik kuat dan lemah berturut-turut dan terdapat pada opsi adalah sumber mata air Q dan R.