Perhatikan tabel berikut. Informasi yang tepat untuk mengisi tabel yang kosong pada huruf X, Y, dan Z secara berturut-turut adalah . . . . A. Dr. Soumokil, penyerangan markas TNI, dan DI / TII di Kalimantan Selatan B . Amir Fatah, adanya penurunan status daerah istimewa, dan pemberontakan RMS C. Ahmad Husein, keinginan untuk mempertahankan Negara Pasundan, dan G-30-S / PKI D. Amir Syarifuddin, keinginan untuk mempertahankan Negara Indonesia Timur, dan pemberontakan RMS E. lbnu Hajar, adanya pemberontakan dari Kesatuan Rakyat yang Tertindas, dan pemberontakan PKI Madiun

Halo Pitaloka. Kakak bantu jawab ya 😊 Jawaban yang tepat adalah C. Ahmad Husein, keinginan untuk mempertahankan Negara Pasundan, dan G-30-S/PKI Untuk lebih jelasnya, yuk pahami penjelasan berikut: Pemerintah Revolusioner Republik Indonesia (PRRI) adalah pemberontakan yang dipimpin oleh Sjarifuddin Prawiranegara dan Ventje Sumual pada tahun 1957-1958. PRRI di Padang didirikan oleh Letkol Ahmad Husein pada 15 Februari 1958. Gerakan ini merupakan bentuk koreksi untuk pemerintahan pusat yang dipimpin oleh Presiden Soekarno yang dianggap melanggar undang-undang, sentralistis, dan tidak adil dengan mengabaikan pembangunan di daerah. Angkatan Perang Ratu Adil (APRA) didirikan pada tanggal 15 Januari 1949 oleh Raymond Westerling yang merupakan mantan Kapten DST KNIL setelah Westerling dibebastugaskan dari kesatuan Depot Speciale Troepen (depot pasukan khusus KNIL). Pemberontakan APRA terjadi pada tanggal 23 Januari 1950 dengan melakukan serangan dan menduduki kota Bandung, serta menguasai markas Staf Divisi Siliwangi. Gerakan APRA bertujuan untuk mempertahankan bentuk negara federal di Indonesia (negara Pasundan). Peristiwa G30S/PKI atau biasa disebut dengan Gerakan 30 September tahun 1965 merupakan salah satu peristiwa pemberontakan komunis di Indonesia. G30S/PKI merupakan gerakan yang dipimpin oleh DN Aidit untuk menggulingkan pemerintahan Presiden Sukarno dan mengubah Indonesia menjadi negara komunis. Dalam pemberontakan G3OS/PKI, terdapat tujuh perwira tinggi militer yang diculik dan terbunuh dalam peristiwa tersebut. Semoga membantu 😊