Perhatikan reaksi redoks di bawah ini! cu + 2hcl → cucl2 + h2 Pada reaksi redoks tersebut senyawa hcl merupakan zat yang disebut sebagai

Dalam reaksi redoks yang Anda sebutkan: Cu + 2HCl → CuCl2 + H2 Zat yang bertindak sebagai agen reduktor (zat yang mengalami oksidasi) adalah tembaga (Cu), karena tembaga awalnya memiliki muatan nol (Cu) dan dalam reaksi ini kehilangan dua elektron untuk membentuk Cu²⁺. Sementara itu, zat yang bertindak sebagai agen oksidator (zat yang mengalami reduksi) adalah asam klorida (HCl), karena dalam reaksi ini asam klorida menerima elektron dari tembaga untuk membentuk ion klorida (Cl⁻), yang kemudian bergabung dengan ion tembaga (Cu²⁺) membentuk CuCl2. Jadi, dalam konteks reaksi ini, asam klorida (HCl) bertindak sebagai agen oksidator.