Anji V

31 Januari 2023 06:25

Iklan

Anji V

31 Januari 2023 06:25

Pertanyaan

Perhatikan puisi rakyat berikut! Kecil kita diberi ilmu Dewasa kelak tetap meramu Tiada lelah mencari ilmu Tua nanti sukses kan menjamu Puisi lama atau puisi rakyat tersebut dinamakan....

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

00

:

01

:

45

:

50

Klaim

1

1

Jawaban terverifikasi

Iklan

R. Adawiyah

Mahasiswa/Alumni Universitas Jember

21 Februari 2023 15:06

Jawaban terverifikasi

<p>Jawaban:</p><p>Syair</p><p>&nbsp;</p><p>Pembahasan:</p><p>Puisi lama merupakan karya sastra puisi yang diciptakan oleh nenek moyang dan biasanya terikat pada baris, bait, rima, irama, serta belum terpengaruh oleh budaya asing. Salah satu puisi lama adalah syair. Dalam sebuah syair, biasanya menggunakan sajak a-a-a-a dan berisikan mengenai nasihat atau cerita seorang tokoh besar.</p><p>&nbsp;</p><p>Berdasarkan pemaparan tersebut, Puisi lama atau puisi rakyat tersebut dinamakan "syair" karena bersajak a-a-a-a atau mu-mu-mu-mu dan berisikan nasehat bahwa "jangan pernah lelah mencari ilmu agar tua nanti sukses".</p><p>&nbsp;</p><p>Jadi, jawaban yang benar adalah</p><p>Syair</p>

Jawaban:

Syair

 

Pembahasan:

Puisi lama merupakan karya sastra puisi yang diciptakan oleh nenek moyang dan biasanya terikat pada baris, bait, rima, irama, serta belum terpengaruh oleh budaya asing. Salah satu puisi lama adalah syair. Dalam sebuah syair, biasanya menggunakan sajak a-a-a-a dan berisikan mengenai nasihat atau cerita seorang tokoh besar.

 

Berdasarkan pemaparan tersebut, Puisi lama atau puisi rakyat tersebut dinamakan "syair" karena bersajak a-a-a-a atau mu-mu-mu-mu dan berisikan nasehat bahwa "jangan pernah lelah mencari ilmu agar tua nanti sukses".

 

Jadi, jawaban yang benar adalah

Syair


Iklan

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Bacalah kutipan buku nonfiksi berikut! Puputan Upacara puputan atau dhautan bagi masyarakat Jawa merupakan upacara yang dilakukan dalam rangkaian upacara kelahiran seorang anak. Upacara ini dilaksanakan pada sore hari ketika tali pusar si bayi telah putus atau lepas (puput atau dhaut berarti lepas). Waktu yang diperlukan untuk penyelenggaraan puputan tidak dapat ditentukan secara pasti Hal ini bergantung kepada lama tidaknya tali pusar si bayi lepas dengan sendirinya. Tali pusar si bayi dapat putus sebelum seminggu bahkan lebih dari seminggu sejak kelahiran. Keluarga si bayi harus siap mengadakan upacara puputan jika sewaktu- waktu tali pusar tersebut putus. Upacara ini diselenggarakan dengan mengadakan kenduri atau selamatan yang dihadiri oleh kerabat dan tetangga terdekat. Sesajian (makanan) yang disediakan dalam upacara puputan, antara lain nasi gudangan yang terdiri atas nasi dengan lauk-pauk, sayur-mayur dan parutan kelapa, bubur merah, bubur putih, dan jajan pasar. Upacara puputan biasanya ditandai dengan dipasangnya sawuran (bawang merah, dlingo bengle yang dimasukkan ke ketupat), dan aneka macam duri kemarung di sudut- sudut kamar bayi. Selain sawuran dipasang juga daun nanas yang diberi warna hitam putih (bergaris-garis), daun apa-apa, awar-awar, girang, dan duri kemarung. Di halaman rumah dipasang tumbak sewu, yaitu sapu lidi yang didirikan dengan tegak. Di tempat tidur si bayi diletakkan benda-benda tajam seperti pisau dan gunting. Dalam upacara puputan dhautan terdapat makna atau lambang atau yang tersirat dalam makanan dan alat yang digunakan tersebut. Sumber: Maryani, Indonesia nan Indah: Upacara Adat, Semarang. Alprin, 2019 Buatlah rangkuman isi kutipan buku nonfiksi tersebut!

68

0.0

Jawaban terverifikasi