Perhatikan persamaan redoks berikut ini! Cu(s) + 4HNO3(aq) --> Cu(NO3)2(aq) + 2NO2(g) + 2H2O(l) Bilangan oksidasi dari zat reduktor dan hasil oksidasinya secara berturut-turut adalah . . . . A. 0 dan Cu(NO3)2 B. 0 dan NO2 C. -4 dan HNO3 D. + 5 dan Cu(NO3)2 E. +5 dan HNO3

Jawaban: A Oksidator adalah sebutan untuk zat yang menyebabkan zat lain mengalami oksidasi (zat tersebut mengalami reduksi). Sedangkan reduktor adalah sebutan untuk zat yang menyebabkan zat lain mengalami reduksi (zat tersebut mengalami oksidasi). Hasil reduksi merupakan zat yang dihasilkan dari reaksi reduksi sedangkan hasil oksidasi adalah zat yang dihasilkan dari reaksi oksidasi. Dalam menentukan bilangan oksidasi (biloks), berlaku beberapa hal diantaranya: 1. Bilangan oksidasi unsur bebas dan netral adalah 0. 2. Bilangan oksidasi atom H umumnya yaitu +1, kecuali jika berikatan pada unsur logam yang disebut sebagai senyawa hidrida. 3. Bilangan oksidasi atom O umumnya -2, kecuali jika berikatan dengan F atau pada senyawa peroksida. 4. Bilangan oksidasi atom logam selalu positif. Pada reaksi: Cu(s) + 4HNO3(aq) → Cu(NO3)2(aq) + 2NO2(g) + 2H2O(l) Biloks Cu= 0 Biloks H pada HNO3= +1, biloks O pada HNO3= -2, dan biloks N pada HNO3 adalah: HNO3= 0 biloks H+biloks N+3(biloks O)= 0 1+biloks N+3(-2)= 0 biloks N= +5 Biloks Cu pada Cu(NO3)2 adalah: Cu(NO3)2 → Cu²⁺ + NO3⁻ biloks Cu= +2 Biloks O pada Cu(NO3)2= -2 Biloks N pada Cu(NO3)2= NO3⁻= -1 biloks N+3(biloks O)= -1 biloks N+3(-2)= -1 biloks N= +5 Biloks O pada NO2= -2 Biloks N pada NO2 adalah: NO2= 0 biloks N+ 2(biloks O)= 0 biloks N+ 2(-2)= 0 biloks N= +4 Biloks H pada H2O= +1 Biloks O pada H2O= -2 Dengan demikian pada reaksi tersebut diketahui: 1. N mengalami reduksi (penurunan biloks) pada HNO3 dengan biloks +5 menjadi +4 pada NO2 sehingga HNO3 berperan sebagai oksidator dan NO2 berperan sebagai hasil reduksi. 2. Cu mengalami oksidasi (kenaikan biloks) pada Cu dengan biloks 0 menjadi +2 pada Cu(NO3)2 sehingga Cu berperan sebagai reduktor dan Cu(NO3)2 berperan sebagai hasil oksidasi. Jadi, bilangan oksidasi dari zat reduktor (Cu) dan hasil oksidasinya secara berturut-turut adalah 0 dan Cu(NO3)2.