pengertian dari observasi sistematis

Pengertian Observasi Sistematis Observasi sistematis adalah pengamatan yang dilakukan secara terencana, terstruktur, dan terukur. Hal ini berarti bahwa pengamat harus memiliki tujuan yang jelas, menentukan metode pengamatan yang tepat, dan menggunakan alat ukur yang sesuai. Ciri-ciri observasi sistematis * Memiliki tujuan yang jelas: Pengamat harus mengetahui apa yang ingin mereka amati sebelum memulai observasi. * Terstruktur: Pengamatan harus dilakukan dengan mengikuti prosedur yang telah ditentukan sebelumnya. * Terukur: Data yang diperoleh dari observasi harus dapat diukur dan dianalisis. * Objektif: Pengamat harus berusaha untuk tidak bias dalam pengamatannya. * Valid: Data yang diperoleh dari observasi harus valid, yaitu akurat dan dapat dipercaya. * Reliabel: Data yang diperoleh dari observasi harus reliabel, yaitu konsisten dan dapat diulang. Langkah-langkah observasi sistematis * Menentukan tujuan observasi * Menyusun rencana observasi * Memilih metode observasi * Membuat alat ukur * Melakukan observasi * Mencatat data * Menganalisis data * Menarik kesimpulan Metode observasi sistematis Ada beberapa metode observasi sistematis yang dapat digunakan, antara lain: * Observasi partisipan: Pengamat terlibat langsung dalam kegiatan yang diamati. * Observasi non-partisipan: Pengamat tidak terlibat langsung dalam kegiatan yang diamati. * Observasi terstruktur: Pengamat menggunakan alat ukur yang terstruktur untuk mencatat data. * Observasi semi-terstruktur: Pengamat menggunakan alat ukur yang semi-terstruktur untuk mencatat data. * Observasi terbuka: Pengamat tidak menggunakan alat ukur untuk mencatat data. Contoh observasi sistematis * Observasi perilaku guru di kelas * Observasi interaksi antar siswa di kelas * Observasi penggunaan media pembelajaran di kelas * Observasi perilaku konsumen di toko * Observasi perilaku hewan di alam liar Manfaat observasi sistematis * Memperoleh data yang akurat dan objektif * Memperoleh data yang dapat diukur dan dianalisis * Memperoleh data yang dapat digeneralisasi * Memperoleh data yang reliabel Kekurangan observasi sistematis * Membutuhkan waktu dan biaya yang banyak * Membutuhkan keterampilan khusus * Dapat mengganggu objek yang diamati * Dapat dipengaruhi oleh bias pengamat Kesimpulan Observasi sistematis adalah metode pengamatan yang terencana, terstruktur, dan terukur. Metode ini dapat digunakan untuk memperoleh data yang akurat, objektif, dan dapat diandalkan. Semoga penjelasan ini bermanfaat!