Pemerintahan pendudukan Jepang di Indonesia membubarkan Gerakan 3A dan membentuk Pusat Tenaga Rakyat (Putera) sebagai penggantinya. Namun, Putera yang awalnya didirikan untuk menghimpun tokoh-tokoh nasionalis Indonesia dalam satu wadah akhirnya terpaksa dibubarkan. alasan pembubaran tersebut adalah...

Hai Ahmad W, Kakak bantu jawab ya. Jepang menyadari bahwa organisasi ini lebih banyak menguntungkan bagi pergerakan nasional untuk mencapai kemerdekaan dibandingkan kepentingan Jepang sendiri. Untuk lebih jelasnya, yuk pahami penjelasan berikut. Dalam proses pendudukan, Jepang bekerja sama dengan para tokoh pemimpin Indonesia. Cara ini digunakan agar mereka dapat merebut simpati rakyat dengan mudah melalui para tokoh tersebut. Sebagai salah upayanya ialah pembentukan Putera sebagai pengganti dari Gerakan Tiga A yang telah dibubarkan karena tidak efektif. Putera atau Pusat Tenaga Rakyat merupakan salah satu organisasi yang dibentuk oleh Jepang pada 16 April 1943, dimana organisasi ini dipimpin langsung oleh Empat Serangkai yakni Soekarno, Ki Hajar Dewantara, KH Mas Mansyur dan Mohammad Hatta. Tujuan pembentukan Putera ialah membangun dan menghidupkan kembali hal-hal yang dihancurkan oleh Belanda, dengan memusatkan segala potensi rakyat guna membantu Jepang dalam perang. Namun pada akhirnya, Jepang menyadari bahwa organisasi ini lebih banyak menguntungkan bagi pergerakan nasional untuk mencapai kemerdekaan dibandingkan kepentingan Jepang sendiri, sehingga pada tahun 1944 Jepang membubarkan Putera. Dengan demikian, pembubaran dari Putera disebabkan oleh bangsa Jepang yang menyadari bahwa organisasi ini lebih banyak menguntungkan bagi pergerakan nasional untuk mencapai kemerdekaan dibandingkan kepentingan Jepang sendiri. Semoga membantu ya 😊