Ida S

14 Maret 2023 08:55

Iklan

Ida S

14 Maret 2023 08:55

Pertanyaan

Para siswa telah melakukan percobaan dengan meniup air kapur yang telah diberi pewarna fenolftalein dilakukan untuk membuktikan bahwa paru-paru menyekresikan CO2. 1. jelaskan mengapa makin lama peniupan warna larutan makin putih! 2. apakah setiap orang memiliki waktu meniup yang sama agar larutan menjadi putih? jelaskan!

Para siswa telah melakukan percobaan dengan meniup air kapur yang telah diberi pewarna fenolftalein dilakukan untuk membuktikan bahwa paru-paru menyekresikan CO2.

1. jelaskan mengapa makin lama peniupan warna larutan makin putih!

2. apakah setiap orang memiliki waktu meniup yang sama agar larutan menjadi putih? jelaskan!

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

22

:

49

:

20

Klaim

6

1

Jawaban terverifikasi

Iklan

Fajar A

14 Maret 2023 13:10

Jawaban terverifikasi

<p>1. Ketika air kapur (Ca(OH)2) diberi pewarna fenolftalein dan terpapar oleh karbon dioksida (CO2) yang dihembuskan dari paru-paru, maka terjadi reaksi antara CO2 dan air kapur yang menghasilkan senyawa garam CaCO3 (kalsium karbonat) dan air. Reaksi ini menghasilkan larutan yang putih karena CaCO3 tidak larut dalam air. Seiring dengan waktu, semakin banyak CO2 yang dihembuskan dari paru-paru, maka semakin banyak pula kalsium karbonat yang terbentuk sehingga larutan menjadi semakin putih.</p><p>&nbsp;</p><p>2. Tidak semua orang memiliki waktu meniup yang sama agar larutan menjadi putih karena waktu yang diperlukan tergantung pada faktor-faktor seperti volume udara yang dihembuskan, kecepatan meniup, dan kondisi kesehatan paru-paru. Misalnya, orang yang memiliki kapasitas paru-paru yang lebih besar atau kondisi paru-paru yang lebih sehat mungkin dapat menghembuskan lebih banyak udara dalam waktu yang lebih singkat, sehingga larutan menjadi putih lebih cepat. Sebaliknya, orang yang memiliki kapasitas paru-paru yang lebih kecil atau kondisi paru-paru yang kurang sehat mungkin memerlukan waktu yang lebih lama untuk menghembuskan cukup banyak CO2 untuk menghasilkan perubahan warna pada larutan.</p>

1. Ketika air kapur (Ca(OH)2) diberi pewarna fenolftalein dan terpapar oleh karbon dioksida (CO2) yang dihembuskan dari paru-paru, maka terjadi reaksi antara CO2 dan air kapur yang menghasilkan senyawa garam CaCO3 (kalsium karbonat) dan air. Reaksi ini menghasilkan larutan yang putih karena CaCO3 tidak larut dalam air. Seiring dengan waktu, semakin banyak CO2 yang dihembuskan dari paru-paru, maka semakin banyak pula kalsium karbonat yang terbentuk sehingga larutan menjadi semakin putih.

 

2. Tidak semua orang memiliki waktu meniup yang sama agar larutan menjadi putih karena waktu yang diperlukan tergantung pada faktor-faktor seperti volume udara yang dihembuskan, kecepatan meniup, dan kondisi kesehatan paru-paru. Misalnya, orang yang memiliki kapasitas paru-paru yang lebih besar atau kondisi paru-paru yang lebih sehat mungkin dapat menghembuskan lebih banyak udara dalam waktu yang lebih singkat, sehingga larutan menjadi putih lebih cepat. Sebaliknya, orang yang memiliki kapasitas paru-paru yang lebih kecil atau kondisi paru-paru yang kurang sehat mungkin memerlukan waktu yang lebih lama untuk menghembuskan cukup banyak CO2 untuk menghasilkan perubahan warna pada larutan.


Iklan

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!

Chat AiRIS

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Ciri ciri vertebrata yang hanya dimiliki oleh Aves adalah

87

4.8

Jawaban terverifikasi